JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, menyatakan, apa yang disampaikannya mengenai keterlibatan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum dalam berbagai dugaan kasus korupsi, bukanlah rekayasa.
Nazaruddin meminta, sebaiknya Anas mengakui perbuatannya, terkait kasus-kasus korupsi yang dikatakan melibatkan dirinya.
"Saya sudah sampaikan fakta apa adanya. Saya kan jadi tersangka, saya tahu rasanya dizalimi gimana. Nah makanya saya sampaikan apa adanya. Jadi Mas Anas jangan merasa saya merekayasa. Saya sampaikan apa adanya biar semua faktanya akan terbuka," kata Nazaruddin, usai menjalani persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Jumat (3/2/2012).
Malah menurut Nazaruddin, jika Anas terus saja tak mau mengakui keterlibatannya dalam dugaan karus korupsi seperti wisma atlet hingga Hambalang, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu akan mengungkapkan lebih banyak lagi kasus yang melibatkan Anas.
Nazaruddin menyatakan tahu betul sepak terjang Anas, karena mereka berdua lama menjadi teman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.