JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk menjaga situasi dan kondisi saat perayaan Natal dan Tahun Baru, Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo, mengajak organisasi masyarakat lintas agama agar ikut berpartisipasi membantu pengamanan pada perayaan malam Natal dan Tahun Baru mendatang.
"Pada saat malam Natal dan Tahun Baru, perlu didukung oleh ormas lintas agama seperti Pemuda Muhammadiyah, Anshor, Perkumpulan Hindu Indonesia," kata Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo, di Balaikota, Rabu (21/12/2011).
Ia menegaskan bahwa perlu juga dilakukan koordinasi dengan penyelenggara kebaktian malam Natal untuk menjaga keamanannya. Nantinya pengamanan dalam gereja-gereja akan dibantu juga oleh tim dari kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja.
Sebanyak 5.936 personel gabungan, lanjutnya, akan dikerahkan untuk menjaga suasana malam Natal dan Tahun Baru tetap kondusif.
Ia juga mengimbau agar majelis dzikir juga melakukan koordinasi dengan baik agar tidak saling mengganggu satu sama lain.
Ia juga mengungkapkan bahwa pada malam Natal Forum Komunikasi Pimpinan Daerah akan berkeliling seperti ke Gereja Katedral dan Gereja Immanuel.
Rencananya, pihaknya juga akan mengunjungi kebaktian massal di Gelora Bung Karno (GBK). "Seperti biasa Katedral dan Immanuel akan dikunjungi. Kemungkinan ke GBK juga. Setelah itu menyebar ke lima wilayah kota," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.