JAKARTA, KOMPAS.com — Politisi Dewan Perwakilan Rakyatmenyerang balik pernyataan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi mengenai ada intervensi oleh legislatif dalam penanganan kasus korupsi di KPK.
Ketua Komisi III DPR Benny K Harman mengatakan, justru pimpinan KPK jilid II pernah melobi para anggota Komisi III ketika masih menjadi calon pimpinan (capim). Lobi-lobi juga dilakukan capim jilid III yang akan dilantik hari ini di Istana Negara.
"Yang terjadi itu malah capim KPK suka datang ngelobi DPR. (Capim) yang kemarin (jilid III) termasuk. Yang dulu-dulu juga. Termasuk Bibit (Samad Riyanto) juga ngelobi," kata Benny sebelum rapat paripurna di kompleks DPR, Jakarta, Jumat (16/12/2011).
Benny dimintai tanggapan pernyataan dua pimpinan KPK yang akan pensiun, yakni Bibit S Riyanto dan M Jasin, bahwa ada intervensi selama empat tahun menjabat. Intervensi itu berasal dari sejumlah pihak, seperti eksekutif, legislatif, dan elemen masyarakat.
Benny mengatakan, bagi anggota Dewan, lobi-lobi hal yang lumrah. Ketika ditanya apakah ada janji-janji dari para capim dalam lobi itu, Benny menjawab, "Tanya kepada yang melobi."
Benny mengatakan, Bibit dan Jasin harus menjelaskan kepada publik siapa saja anggota Dewan yang mengintervensi KPK. Selain itu, kata politisi Partai Demokrat itu, harus dijelaskan apa bentuk intervensi yang dimaksud.
"Apakah Dewan kalau mempertanyakan di rapat resmi itu dikatakan intervensi? Apa mempertanyakan transparansi dan logika hukum di balik proses hukum yang mereka lakukan itu intervensi? Apakah kalau tanya lewat telepon betul tidak si ini ditangkap itu intervensi?" tanya Benny.
"Jangan sebar rumor. Saya minta KPK menjelaskan intervensinya seperti apa agar tidak menimbulkan prasangka buruk," kata Benny.
"Agar tak rumor juga, apa bentuk lobi para capim itu?" tanya wartawan.
"Saya tak akan menjelaskan sebelum mereka menjelaskan apa bentuk intervensinya," jawab Benny.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.