400 Personel Tambahan Tiba di Ambon

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo menyatakan telah mengirim empat satuan setingkat kompi (SSK) atau sekitar 400 personel polisi dari Markas Besar Polri untuk membantu pengamanan di Ambon. Pasukan tambahan itu sudah tiba di Ambon sekitar pukul 04.00.

"Kita menambah personel yang ditugaskan ke Ambon, sudah datang tadi jam 04.00 pagi, menambah kekuatan di sana. Intinya, preemptif dan preventif yang kita lakukan," kata Timur, Senin (12/9/2011) pagi di Istana Merdeka.

Menurut dia, pemerintah daerah sudah melakukan langkah-langkah untuk mendamaikan kondisi di sana. Kendali keamanan masih di tangan Kepala Polda Maluku.

Selain pasukan yang dikirim, kepolisian juga mempersiapkan pasukan tambahan yang dapat dikirim ke sana jika dinamika di sana membutuhkan intensitas pengamanan yang lebih.

Hingga saat ini, Timur belum bersedia mengungkapkan jumlah korban akibat kerusuhan di Ambon karena personel di lapangan masih menghimpun datanya. "Masih di-update, nanti akan disampaikan. Masih simpang siur (datanya), supaya tidak salah, nanti disampaikan resmi oleh Kadiv Humas Polri," kata Timur.

Sejauh ini juga belum ada pihak yang ditahan dalam kerusuhan itu karena polisi lebih mengedepankan pendekatan persuasif untuk meredam situasi. "Sekali lagi kita preventif terbatas, terutama untuk langkah-langkah mematuhi ketentuan hukum tidak membawa senjata tajam, senjata api, dan sebagainya. Itu yang kita lakukan bersama tokoh masyarakat," pungkasnya.

Powered by Telkomsel BlackBerry®