Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Marsda Djoko Poerwoko Dimakamkan

Kompas.com - 16/08/2011, 07:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com- Setelah tiba di Jakarta, Senin petang dan dilanjutkan dengan misa arwah di rumah duka Pejaten Town House, pagi ini, Selasa (16/8/2011) pukul 06.30 tadi, jenazah mantan Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional (2003-2006) Marsekal Muda (purn) Faustinus Djoko Poerwoko tiba di Gereja Santo Agustinus Halim Perdana Kusuma, Jakarta.

Almarhum yang lahir di Klaten, 9 September 1950 itu meninggal dunia di Brasil 9 Agustus 2011 dan akan dimakamkan hari Selasa siang di pemakaman keluarga di Delanggu, Klaten, Jawa Tengah. Selain liputan untuk Majalah Kedirgantaraan Angkasa, almarhum ke Brasil atas undangan pabrik pesawat Embraer. Dia berangkat ke Brasil bersama Redaktur Senior Kompas Ninok Leksono. Di Brasil, almarhum terkena serangan jantung. Tulisannya rencananya akan dimuat di majalah Angkasa.

Usai misa requiem di gereja Santo Agustinus, jenazah akan dibawa dengan Hercules TNI AU ke Lanud Adisumarmo Solo dan selanjutnya akan menempuh perjalanan darat menuju Delanggu.

Pilot pesawat tempur itu meninggalkan seorang istri Stefani Nining Poerwoko dan dua orang putra Amelia Dini Poerwoko dan Bernard Deny Poerwoko. Selain sebagai prajurit TNI, Djoko Poerwoko juga aktif menulis di media massa. Karya terakhirnya dimuat di Harian Kompas hari Minggu (14/8/2011) berupa resensi buku berjudul "Macan Tutul".

Informasi yang didapat Kompas menyebutkan, pukul 08.30 ini jenazah akan diberangkatkan menuju Solo. Pukul 10.30 diselenggarakan misa di Kuncen 73 Delanggu, Klaten, sedangkan pemakamana dijadwakan pukul 13.00 di makam keluarga, Kuncen Kulon, Delanggu, Klaten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com