Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden: Cari dan Temukan Buronan Lain

Kompas.com - 11/08/2011, 12:29 WIB
Hindra Liu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menginstruksikan kepolisian dan jajaran pemerintahan terkait untuk mengejar dan membawa pulang para buronan asal Indonesia yang kini berada di luar negeri. Dengan demikian, yang bersangkutan dapat menjalani proses hukum di Indonesia.

Hal ini disampaikan Presiden ketika membuka sidang kabinet di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (11/8/2011). "Cari dan temukan buronan-buronan lain, yang seolah-olah mereka tidak bisa ditemukan. Dunia kita hanya satu. Silakan. Tidak harus saya instruksikan untuk menemukan itu karena ini semua demi keadilan dan tegaknya hukum di Indonesia," kata Presiden.

Saat ini, setidaknya ada 43 tersangka yang menjadi target buronan oleh KPK dan Interpol. Sebut saja tersangka kasus korupsi terkait pemilihan Deputi Gubernur BI Nunun Nurbaeti, tersangka kasus dugaan suap pengadaan sistem komunikasi radio terpadu (SKRT) di Kementerian Kehutanan Anggoro Widjojo, tersangka kasus korupsi BLBI Bank BDNI Sjamsul Nursalim, serta tersangka kasus Bank Century Hesyam Al Waraq.

Pada kesempatan tersebut, Presiden kembali meminta Kepala Polri Jenderal (Pol) Timur Pradopo untuk memberikan perlindungan kepada M Nazaruddin, tersangka kasus dugaan suap proyek pembangunan wisma atlet SEA Games 2011, yang ditangkap Interpol Kolombia pada Minggu (7/8/2011) silam.

"Ada pihak-pihak yang tidak nyaman kedatangan yang bersangkutan," kata Presiden.

Presiden juga berpesan agar proses hukum yang bersangkutan dapat dijalankan secara transparan dan akuntabel. Keterangan yang disampaikan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat diharapkan dapat memberikan penjelasan yang gamblang kepada rakyat Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Stafsus Klaim Jokowi Tak 'Cawe-cawe' di Pilkada Manapun

    Stafsus Klaim Jokowi Tak "Cawe-cawe" di Pilkada Manapun

    Nasional
    Panasnya Rapat di DPR Bahas Peretasan PDN: Kominfo, BSSN dan Telkom Saling Lempar Bola hingga Disindir Bodoh

    Panasnya Rapat di DPR Bahas Peretasan PDN: Kominfo, BSSN dan Telkom Saling Lempar Bola hingga Disindir Bodoh

    Nasional
    Kaesang ke Sekjen PKS: Jangan Bawa-bawa Presiden Lah, Ketumnya Kan Saya

    Kaesang ke Sekjen PKS: Jangan Bawa-bawa Presiden Lah, Ketumnya Kan Saya

    Nasional
    Menkominfo Masih Bisa Bilang Alhamdulillah usai PDN Diretas, Ini Sebabnya

    Menkominfo Masih Bisa Bilang Alhamdulillah usai PDN Diretas, Ini Sebabnya

    Nasional
    Peretasan PDN Bukti Keamanan Data RI Lemah, Kultur Mesti Diubah

    Peretasan PDN Bukti Keamanan Data RI Lemah, Kultur Mesti Diubah

    Nasional
    Komisi I Desak Pemerintah Buat Satgas dan Crisis Center Tangani PDN

    Komisi I Desak Pemerintah Buat Satgas dan Crisis Center Tangani PDN

    Nasional
    Kaesang ke Sekjen PKS: Jangan Bawa-bawa Presiden, yang Ketum Kan Saya!

    Kaesang ke Sekjen PKS: Jangan Bawa-bawa Presiden, yang Ketum Kan Saya!

    Nasional
    PDN Diretas, Pengelola sampai Pejabat Dinilai Patut Ditindak Tegas

    PDN Diretas, Pengelola sampai Pejabat Dinilai Patut Ditindak Tegas

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Tanggapan Parpol Atas Manuver PKS Usung Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta | Pemerintah Pasrah Data PDN Tak Bisa Dipulihkan

    [POPULER NASIONAL] Tanggapan Parpol Atas Manuver PKS Usung Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta | Pemerintah Pasrah Data PDN Tak Bisa Dipulihkan

    Nasional
    Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Juli 2024

    Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Juli 2024

    Nasional
    Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

    Laporkan Persoalan PDN, Menkominfo Bakal Ratas dengan Jokowi Besok

    Nasional
    PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

    PDN Diretas, Puan: Pemerintah Harus Jamin Hak Rakyat atas Keamanan Data Pribadi

    Nasional
    TB Hasanuddin Titipkan 'Anak' Bantu BSSN Buru 'Hacker' PDN

    TB Hasanuddin Titipkan "Anak" Bantu BSSN Buru "Hacker" PDN

    Nasional
    Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

    Prabowo Ungkap Arahan Jokowi untuk Pemerintahannya

    Nasional
    Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

    Bantah PKS Soal Jokowi Sodorkan Namanya Diusung di Pilkada Jakarta, Kaesang: Bohong

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com