Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruhut Protes Dewan Kehormatan Demokrat

Kompas.com - 19/05/2011, 21:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Juru Bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul melayangkan protes terkait pernyataan anggota Dewan Kehormatan Partai Demokrat yang meminta Bendahara Umum Demokrat Muhammad Nazaruddin untuk mengundurkan diri. Permintaan itu dikatakan mengingat Nazaruddin diduga terlibat dalam kasus dugaan suap pembangunan Wisma Atlet untuk SEA Games di Palembang, Sumatera Selatan.

Salah satu anggota Dewan Kehormatan yang menyampaikan hal tersebut adalah EE Mangindaan saat berada di Istana Kepresidenan, Kamis (19/5/2011). Ia menyarankan hal tersebut mengingat pemberitaan seputar Nazaruddin di media akan memperburuk citra partai. "Dia (EE Mangindaan) kan bukan penegak hukum, yang penegak hukum kan aku, jelas pandangan kami berbeda. Jadi, kalau dia meminta mundur, ya saya sangat menyesalkan," kata Ruhut Sitompul di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, pada hari yang sama.

Ia menyatakan, seharusnya Dewan Kehormatan menghormati mekanisme hukum yang berlaku. Dengan demikian, ada asas praduga tak bersalah dalam setiap pernyataan yang dilontarkan. Jangan sampai menimbulkan pandangan seolah-olah Nazaruddin telah terbukti bersalah dan terlibat dalam kasus itu.

"KPK sedang bekerja, kalau kita minta dia mundur, berarti nanti KPK merasa dia sudah salah. Kalau saya, lebih baik menunggu fakta hukumnya dulu, dia bertahan dulu," ujar  Ruhut.

Ruhut menyatakan, saat ini tim investigasi Fraksi Demokrat tengah melakukan penelusuran juga, dengan tetap mengedepankan proses hukum yang sedang berjalan di KPK. "Kawan-kawan minta diberi sanksi. Ya, lebih lanjut, kita lihatlah dulu proses hukumnya. Enggak bisa begitu saja, semua ada aturan. Jadi saksi saja belum. Kita tunggu dari KPK," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

    Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

    Nasional
    Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

    Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

    Nasional
    Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

    Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

    Nasional
    PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

    PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

    Nasional
    Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

    Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

    Nasional
    Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

    Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

    Nasional
    Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

    Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

    Nasional
    Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

    Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

    Nasional
    Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

    Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

    Nasional
    Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

    Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

    Nasional
    Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

    Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

    Nasional
    Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

    Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

    Nasional
    Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

    Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

    Nasional
    Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

    Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

    Nasional
    Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

    Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com