Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ical: Nasdem Bukan Ancaman bagi Golkar

Kompas.com - 27/04/2011, 09:25 WIB

SURABAYA, KOMPAS.com — Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menegaskan, berdirinya Partai Nasional Demokrat (Nasdem) bukanlah ancaman bagi Partai Golkar.

Sebaliknya, Ical justru mengaku bersyukur ada kader partainya yang menjadi pemimpin partai politik. Menurut Ical, Partai Golkar memang sengaja mencetak kadernya untuk menjadi pemimpin partai sehingga dapat turut membangun kemajuan demokrasi di Indonesia.

"Semua pemimpin partai di negeri ini dari Golkar, seperti Wiranto (Hanura), Prabowo (Gerindra), termasuk Surya Paloh (Nasdem), itu bagus," katanya seusai menggelar temu kader di Surabaya, Senin (26/4/2011) petang.

Meski begitu, Ical tetap mengingatkan kadernya untuk tidak bermain dua kaki dalam berpolitik. "Jika ada kader Golkar yang ada di partai lain, segera tentukan pilihan sekarang juga, berpolitik jangan main dua kaki," ujarnya.

Ketua Dewan Penasihat DPP Partai Golkar Akbar Tanjung menambahkan, kemunculan parpol baru tidak perlu dipermasalahkan. "Nanti dilihat saja saat pemilu, yang memilih kan rakyat. Lihat juga apakah bisa menembus parliamentary treshold. Kalau Golkar kan sudah berpengalaman," katanya.

Seperti diberitakan, Nasdem pimpinan Surya Paloh, yang awalnya mengklaim sebagai organisasi masyarakat, beberapa waktu lalu mendaftar secara resmi menjadi partai politik ke Kementerian Hukum dan HAM. Ditengarai, banyak kader Golkar yang bermain dua kaki di Nasdem maupun di Golkar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com