JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera Mahfudz Siddiq mengatakan, pihaknya sudah menerima draf kontrak baru koalisi. Draf tersebut diserahkan oleh Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi. Selanjutnya, akan dilakukan pembahasan di internal PKS menyikapi ketentuan dalam kontrak baru tersebut.
"Sudah terima dan akan dibahas dalam pembahasan di Majelis Syuro," katanya kepada wartawan, Kamis (14/4/2011).
Mahfudz mengatakan, isi draf kontrak baru hampir sama dengan konten kontrak koalisi yang lama. Perbedaan hanya terdapat dalam perubahan struktur di Sekretariat Gabungan (Setgab), di mana Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie tak lagi duduk sebagai Ketua Harian Setgab dan digeser ke posisi Wakil Ketua Setgab.
Keputusan untuk memparaf draf kontrak baru akan dihasilkan setelah Majelis Syuro membahasnya. Anggota Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid, mengatakan, rapat Majelis Syuro akan digelar Jumat-Sabtu mendatang. Mantan Ketua MPR ini mengatakan, rapat Majelis Syuro kali ini dipercepat dari jadwal semula karena ada sejumlah persoalan yang mendesak untuk dibicarakan.
"Besok itu agenda yang utama sesungguhnya pertama kali bukan terkait dengan masalah surat-suratan itu. Agenda utama terkait dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga partai untuk verifikasi parpol di 2014, harus dilakukan pengesahan AD/ART. Atas dasar itulah akan dibentuk struktur partai dan sebagainya, sesuai dengan UU tentang partai politik dan pemilu yang terbaru dan itu harus dilakukan sekarang karena tenggat untuk verifikasi itu adalah bulan Agustus," katanya.
"Tetapi agenda koalisi, mengikut berikutnya, ya nanti bagaimana hasil berikutnya, tunggu saja hari Sabtu," tambah Hidayat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.