Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Dinilai Belum Ada Gereget

Kompas.com - 24/01/2011, 17:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Bagaimana penilaian Anda terhadap kinerja Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo dalam 100 hari pertama kinerjanya? Tak hanya soal kasus-kasus besar yang kerap menghiasi layar kaca, tetapi juga kinerjanya terkait reformasi kepolisian, pelayanan polisi pada publik, perwujudan keadilan bagi masyarakat, serta pemberantasan korupsi dan mafia hukum.

Anggota Komisi III DPR RI, Nasir Djamil, menilai, Timur belum menunjukkan prestasi yang signifikan dalam 100 hari kerjanya. Menurut politisi PKS ini, pekerjaan Timur masih biasa-biasa saja, tanpa penindakan yang belum dapat menimbulkan efek jera.

"Belum ada gereget, belum ada kejutan yang bisa menciutkan nyali para penjahat," katanya di sela rapat kerja komisi dengan Kapolri, Senin (24/1/2011) di gedung DPR, Jakarta.

Nasir mengatakan, fraksinya akan menagih janji Timur selama 100 hari pertama kinerjanya. Ia menekankan pada reformasi 100 hari kepemimpinan serta penataan sumber daya manusia kepolisian dan karier.

Pasalnya, dalam sejumlah kunjungan kerja yang dilakukan ke daerah, aparat kepolisian di daerah juga membutuhkan kepastian dan keadilan. Penilaian atas kinerja Timur juga merujuk pada penuntasan kasus Gayus Tambunan, penembakan petani di Jambi, serta koordinasi dengan Satgas Pemberantasan Mafia Hukum.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Tjatur Sapto Edy mengatakan cukup puas dengan kinerja 100 hari pertama Timur. Menurutnya, tim Timur sudah bekerja baik dan hasilnya terlihat di lapangan. Namun, hasilnya tidak terekspos dengan baik ke masyarakat.

"Cukup oke. Daerah-daerah banyak yang cukup berprestasi. Public relations-nya sudah berbuat hal-hal yang banyak, tetapi belum masif. PR banyakan untuk defense, belum untuk menunjukkan mana yang jadi prestasi," kata politisi PAN ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

    Nasional
    Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

    Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

    Nasional
    Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

    Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    Nasional
    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Nasional
    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Nasional
    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Nasional
    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Nasional
    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Nasional
    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    Nasional
    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Nasional
    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Nasional
    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com