Tito: Gak apa-apa bagi-bagi, bolanya besar, lebih mantep juga, wuaahh itu besar.
Gayus: Lha justru itu maksud saya, biar sama-sama anu.
Ito: Jadi begini dari semua ini kembali berpulang pada ininya....Sekarang ini anggaplah kita ini saudaralah, saudara baru....Jadi kalau ada apa-apa dan jangan percaya sama orang lain ya kecuali ma keluarga sendiri.
Gayus: Saya sebenernya mau percaya ama Bapak, cuma yang mikir waktu ke depannya.
Gayus, dalam pengakuannya, seusai sidang vonis di PN Jakarta Selatan, siang tadi, menuding Satgas Pemberantasan Mafia Hukum sebagai pihak yang selalu mencetuskan dan mengaitkan perusahaan Bakrie dengan kasusnya. Gayus menyangkal pernah menyebutkan sumber uang yang berada di safe deposit box-nya sebesar Rp50 miliar berasal dari tiga perusahaan Bakrie.
"Denny dan Ota yang mengatakan bahwa uang itu dari Grup Bakrie. Saya tidak pernah menyatakannya," kata Gayus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.