Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Ekspedisi Tiba dari Elbrus

Kompas.com - 25/08/2010, 15:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim Ekspedisi 7 Puncak Dunia, Rabu (25/8/2010) petang ini, tiba kembali di Tanah Air. Rencananya, tim akan disambut langsung Ketua Umum Ekspedisi 7 Puncak Dunia Endriartono Sutarto di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta.

Juga akan bergabung dengan para penyambut adalah para aktivis Wanadri dan Redaktur Pelaksana Harian Kompas Budiman Tanuredjo. Dalam tim ini, ikut bergabung wartawan Kompas Ambrosius Harto.

"Tim akan tiba dengan Turkish Air pukul 17.25," kata Ipong Witono dari Wanadri kepada Kompas melalui telepon Rabu.

Seperti diberitakan, Tim Ekspedisi 7 Puncak Dunia telah berhasil mencapai puncak Kilimanjaro (5.892 mdpl) di Tanzania dan puncak Elbrus (5.642 mdpl) di Rusia.

Pendakian ke Elbrus sempat terkendala cuaca pada tanggal 17 Agustus lalu sehingga tim terpaksa turun ke basecamp. Tim akhirnya berhasil mencapai puncak dua hari kemudian.

Sebelumnya, tim juga sudah berhasil mencapai puncak Carstenz atau Ndugu-Ndugu di Papua.

Tim Ekspedisi yang bernama 7 Summits ini rencananya akan mendaki tujuh puncak tertinggi di tujuh benua hingga tahun 2012. Setelah menaklukkan Carstensz, Kilimanjaro, dan Elbrus, tim masih akan mendaki empat puncak lainnya, yakni Vinson Massif (Antartika, 4.897 mdpl), McKinley (Amerika Utara, 6.194 mdpl), Aconcagua (Argentina, 6.962 mdpl), dan Everest (8.850 mdpl).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Eks Gubernur Babel: Kekayaan Alam dari Timah Berbanding Terbalik dengan Kesejahteraan Masyarakat

    Eks Gubernur Babel: Kekayaan Alam dari Timah Berbanding Terbalik dengan Kesejahteraan Masyarakat

    Nasional
    Ditemani Menko Airlangga, Sekjen OECD Temui Prabowo di Kemenhan

    Ditemani Menko Airlangga, Sekjen OECD Temui Prabowo di Kemenhan

    Nasional
    Megawati Diminta Lanjut Jadi Ketum PDI-P, Pengamat: Pilihan Rasional

    Megawati Diminta Lanjut Jadi Ketum PDI-P, Pengamat: Pilihan Rasional

    Nasional
    Tarif Cukai Rokok Tinggi, Anggota DPR Usulkan Ada Klasifikasi untuk Produk UMKM

    Tarif Cukai Rokok Tinggi, Anggota DPR Usulkan Ada Klasifikasi untuk Produk UMKM

    Nasional
    Megawati Diminta Lanjutkan Jadi Ketum, PDI-P Dianggap Butuh Figur Teruji

    Megawati Diminta Lanjutkan Jadi Ketum, PDI-P Dianggap Butuh Figur Teruji

    Nasional
    Usia Pensiun Perwira Jadi 60 Tahun dalam Draf Revisi UU TNI , Puspen: Sudah lewat Analisis

    Usia Pensiun Perwira Jadi 60 Tahun dalam Draf Revisi UU TNI , Puspen: Sudah lewat Analisis

    Nasional
    Kuota Haji Ditambah, Cak Imin: Gunakan dengan Sungguh-sungguh, agar Tak Timbulkan Kecemburuan

    Kuota Haji Ditambah, Cak Imin: Gunakan dengan Sungguh-sungguh, agar Tak Timbulkan Kecemburuan

    Nasional
    Bantu Turunkan Risiko Stunting di Maluku Utara, Antam Luncurkan Program Antam G-Best

    Bantu Turunkan Risiko Stunting di Maluku Utara, Antam Luncurkan Program Antam G-Best

    Nasional
    World Water Forum 2024 Hasilkan Deklarasi Menteri, Menteri Basuki Paparkan 3 Poin Utama

    World Water Forum 2024 Hasilkan Deklarasi Menteri, Menteri Basuki Paparkan 3 Poin Utama

    Nasional
    DKPP Akan Panggil Sopir Ketua KPU soal Kasus Dugaan Asusila terhadap Anggota PPLN

    DKPP Akan Panggil Sopir Ketua KPU soal Kasus Dugaan Asusila terhadap Anggota PPLN

    Nasional
    Menlu Desak Eropa Hentikan Konflik Palestina-Israel Lewat Solusi Dua Negara

    Menlu Desak Eropa Hentikan Konflik Palestina-Israel Lewat Solusi Dua Negara

    Nasional
    Puspen Sebut Revisi UU Akan Sempurnakan TNI

    Puspen Sebut Revisi UU Akan Sempurnakan TNI

    Nasional
    Jokowi Sebut Australia, Belanda, Jepang Dukung Indonesia Gabung OECD

    Jokowi Sebut Australia, Belanda, Jepang Dukung Indonesia Gabung OECD

    Nasional
    Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Asisten Pribadi Sandra Dewi

    Kasus Korupsi Timah, Kejagung Periksa Asisten Pribadi Sandra Dewi

    Nasional
    PP Tapera, Potongan Penghasilan 3 Persen Berakhir Saat Pekerja Pensiun

    PP Tapera, Potongan Penghasilan 3 Persen Berakhir Saat Pekerja Pensiun

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com