Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siti: Anas Paling Tepat Pimpin Demokrat

Kompas.com - 28/04/2010, 17:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia atau LIPI, Siti Zuhro, menilai sosok Anas Urbaningrum merupakan figur yang paling tepat memimpin Partai Demokrat karena memiliki kemampuan, santun, dan tidak pernah berkonflik. "Selain memiliki kemampuan, Anas juga tidak memiliki konflik sehingga dapat mencegah perpecahan partai dan mempertahankan soliditas partai," kata Siti Zuhro ketika ditanyakan peluang kandidat ketua umum Partai Demokrat mendatang, Rabu (28/4/2010) di Jakarta.

Menurut Siti, Partai Demokrat memerlukan sosok pemimpin yang mampu membesarkan partai dan menyiapkan kader-kader partai berkualitas untuk mengisi posisi-posisi strategis di legislatif dan eksekutif.

Di sisi lain, Partai Demokrat juga harus menyiapkan kader terbaiknya untuk dicalonkan menjadi presiden pada Pemilu 2014. Sosok itu haruslah yang memiliki visi dan misi jauh ke depan, berkarakter, santun, tidak memiliki konflik, tidak ambisius, berpengalaman mengelola partai, dan profesional. "Sosok itu ada pada Anas Urbaningrum. Dia memiliki potensi untuk melanjutkan kepemimpinan SBY di Partai Demokrat," kata Siti Zuhro.

Lebih lanjut Siti menilai, Anas dan Andi Mallarangeng sama-sama merupakan kader terbaik Partai Demokrat. Namun, untuk kepentingan masa depan Partai Demokrat, Anas dianggap lebih pas untuk memimpin Partai Demokrat.

Siti berharap, Kongres ke-2 Partai Demokrat di Bandung pada Mei mendatang akan berjalan secara demokratis sebab hal itu akan menjadi taruhan bagi Partai Demokrat dan SBY sebagai seorang Demokrat.

Melalui kongres itu pula, tambahnya, kadar kenegarawanan SBY akan diuji. Sebagai seorang Demokrat, lanjut Siti, SBY pasti tidak ingin rusak namanya hanya karena kongres Partai Demokrat.

Siti berharap, Kongres Partai Demokrat tidak hanya menjadi ajang perebutan kekuasaan untuk kepentingan jangka pendek, tetapi juga menjadi pasar ide yang bertujuan untuk membesarkan partai. Dengan demikian, katanya, dalam memilih pemimpin, kader Partai Demokrat akan selalu memikirkannya untuk kepentingan jangka panjang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Parpol KIM Disebut Setuju Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Airlangga: Dia Waketum Golkar

Parpol KIM Disebut Setuju Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Airlangga: Dia Waketum Golkar

Nasional
Masjid Istiqlal Terima 50 Sapi Kurban, Ada dari Jokowi, Prabowo, dan Megawati

Masjid Istiqlal Terima 50 Sapi Kurban, Ada dari Jokowi, Prabowo, dan Megawati

Nasional
Menag: Ibadah Kurban Momentum Sembelih Sifat Egois, Rakus, dan Mementingkan Diri Sendiri

Menag: Ibadah Kurban Momentum Sembelih Sifat Egois, Rakus, dan Mementingkan Diri Sendiri

Nasional
Golkar Tak Khawatir Ridwan Kamil Kalah Start dari Anies pada Pilkada Jakarta

Golkar Tak Khawatir Ridwan Kamil Kalah Start dari Anies pada Pilkada Jakarta

Nasional
Hari Raya Idul Adha, Jokowi: Berkurban Ekspresi Rasa Syukur dan Ikhlas

Hari Raya Idul Adha, Jokowi: Berkurban Ekspresi Rasa Syukur dan Ikhlas

Nasional
Wapres Ma'ruf Serahkan Sapi Kurban Jokowi 1,3 Ton ke Masjid Istiqlal

Wapres Ma'ruf Serahkan Sapi Kurban Jokowi 1,3 Ton ke Masjid Istiqlal

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Shalat Idul Adha di Masjid Istiqlal, JK, Sandiaga, Zulhas, dan AHY Hadir

Wapres Ma'ruf Amin Shalat Idul Adha di Masjid Istiqlal, JK, Sandiaga, Zulhas, dan AHY Hadir

Nasional
Momen Jokowi 'Ngevlog' Sambil Cicipi Mi Pedas di Semarang

Momen Jokowi "Ngevlog" Sambil Cicipi Mi Pedas di Semarang

Nasional
Prabowo Subianto Akan Shalat Idul Adha di Hambalang

Prabowo Subianto Akan Shalat Idul Adha di Hambalang

Nasional
Jokowi Shalat Idul Adha di Semarang, Wapres Ma'ruf di Jakarta

Jokowi Shalat Idul Adha di Semarang, Wapres Ma'ruf di Jakarta

Nasional
[POPULER NASIONAL] TWK KPK Diduga untuk Gagalkan Penangkapan Harun Masiku | Yusril Bantah Copot Afriansyah Noor

[POPULER NASIONAL] TWK KPK Diduga untuk Gagalkan Penangkapan Harun Masiku | Yusril Bantah Copot Afriansyah Noor

Nasional
Idul Adha 2024, Ma'ruf Amin Ajak Umat Islam Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Saling Bantu

Idul Adha 2024, Ma'ruf Amin Ajak Umat Islam Tingkatkan Kepedulian Sosial dan Saling Bantu

Nasional
Jokowi, Megawati, hingga Prabowo Sumbang Hewan Kurban ke Masjid Istiqlal

Jokowi, Megawati, hingga Prabowo Sumbang Hewan Kurban ke Masjid Istiqlal

Nasional
KIM Disebut Setuju Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar: Lihat Perkembangan Elektabilitasnya

KIM Disebut Setuju Usung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta, Golkar: Lihat Perkembangan Elektabilitasnya

Nasional
Isu Perombakan Kabinet Jokowi, Sandiaga: Saya Siap Di-'reshuffle' Kapan Pun

Isu Perombakan Kabinet Jokowi, Sandiaga: Saya Siap Di-"reshuffle" Kapan Pun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com