CIANJUR, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan akan menjelaskan secara resmi hasil-hasil program 100 hari pemerintahan SBY-Boediono, Selasa (2/2/2010) di Istana Kepresidenan Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Hal tersebut tercantum dalam agenda pertemuan yang akan dihadiri juga Wakil Presiden Boediono, para menteri, dan para gubernur se-Indonesia.
Penyampaian hasil-hasil program 100 hari rencananya disampaikan Presiden SBY pada pukul 10.00, kemudian dilanjutkan oleh Wakil Presiden Boediono yang akan menjelaskan secara rinci hasil-hasil program 100 hari tersebut.
Dari situ akan dilakukan penjelasan mengenai garis besar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 oleh Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional dan Kepala Bappenas Armida Alisjahbana. Pada pukul 12.30 akan dilakukan santap siang bersama sekaligus beristirahat. Selanjutnya, pada pukul 14.00 dilanjutkan lagi dengan laporan isu-isu menonjol oleh menteri atau gubernur.
Setelah itu, agenda acara dilanjutkan dengan pembentukan 6 kelompok kerja (pokja) yang meliputi pokja tentang tata ruang dan perubahan iklim, pokja tentang pangan, pokja tentang energi, pokja tentang infrastruktur, pokja program prorakyat, serta pokja tentang demokrasi dan penegakan hukum.
Rapat pokja akan berlangsung sampai pukul 17.00. Selanjutnya, pada pukul 19.30 Presiden akan santap malam bersama para menteri dan gubernur. Selanjutnya pada pukul 21.00, tiap-tiap pokja memberikan pendapat.
Pada hari ketiga, Rabu (3/2/2010), agenda dilanjutkan dengan rapat kerja pemerintah dengan melibatkan semua pokja. Sementara rapat berlangsung, Presiden dijadwalkan mengadakan wawancara khusus dengan sebuah stasiun televisi. Selanjutnya pada pukul 12.00 santap siang dan kemudian dilanjutkan dengan penutupan rapat kerja yang terdiri dari laporan tiap-tiap pokja dan penyerahan buku RPJMN 2010-2014 kepada 3 menko, 7 gubernur, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.