Lukman sendiri terakhir bertemu Gus Dur sekitar sepekan lalu sebelum Gus Dur ke Jombang.
Menurut Lukman, kepergian ke Jombang itu juga merupakan salah satu pertanda "kepulangan" Gus Dur. Sebab Gus Dur ngotot melakukan perjalanan ke Jombang dan Rembang meski telah dilarang dokter.
"Hal itu menjadi salah satu bahan pembicaraan para kiai di sana. Malah ada yang nyeletuk kalau, ziarah Gus Dur yang dipaksakan itu seperti ziarah terakhir Gus Dur."
"Banyak sekali tanda-tandanya. Seperti teman saya di PKB, diberi pesan gurunya agar secepatnya minta maaf ke Gus Gur," ujarnya tanpa mau menyebut nama teman yang dimaksudnya.
Sementara itu, bagi Lukman Edy sendiri Gus Dur dianggapnya sebagai guru. "Gus Dur sampai akhir hayatnya tetap jadi guru saya. Dia guru politik dan guru bangsa juga," tukasnya. (NDA)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.