Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien RS Omni Tak Khawatir Malapraktik

Kompas.com - 03/06/2009, 19:29 WIB

TANGERANG, KOMPAS.COM — Gencarnya pemberitaan tentang kasus yang menimpa Prita Mulyasari serta dugaan terjadinya malapraktik di Rumah Sakit Omni International tidak membuat para pasien maupun keluarga pasien menjadi cemas atau takut berobat di rumah sakit di kawasan Serpong, Tangerang, tersebut.

Salah satu pasien bernama Jerry (36), yang sudah tiga kali mengantar istrinya Elen (33) untuk berobat ke dokter gigi di rumah sakit tersebut, mengaku tak pernah mengalami masalah dengan pelayanan RS Omni. Menurutnya, selama ini pelayanan yang diberikan pihak rumah sakit cukup memuaskan. "Selama ini sih baik-baik aja, enggak ada masalah," katanya.

Jerry, warga Villa Melati BSD tersebut, mengatakan, kasus dugaan malapraktik yang dilontarkan Prita tidak memengaruhi dia dan istri untuk beralih ke rumah sakit lain. "Enggak lah, kita tidak akan pindah," ucapnya.

Begitu juga Steven (42), keluarga pasien, mengatakan, sudah setahun ini ia dan keluarga selalu berobat ke RS Omni jika ada salah satu keluarganya yang sakit. "Selama ini sih tidak ada hal-hal yang mengecewakan, makanya kita selalu berobat ke sini," katanya.

Namun, kata dia, ada perasaan khawatir sejak kasus tersebut mencuat. "Tapi setelah pihak rumah sakit menjelaskan, kita tidak takut lagi," katanya.

Hal senada juga dikatakan Shinta (38) bahwa pemberitaan negatif tentang Rumah Sakit Omni tidak membuatnya menjadi takut untuk melakukan check-up. "Saya baru pertama kali ke sini, buat check-up biasa. Menurut saya, pelayanannya bagus. Dokter tadi menjelaskan dengan detail," katanya.

Dari pemantauan Kompas.com, Rumah Sakit Omni International memiliki bangunan cukup mewah dengan fasilitas lengkap. Di lobi yang berlantai marmer terdapat minimarket, bank, counter roti, salon, dan kafe. Di pojok lobi terdapat stan khusus untuk live music berisi alat musik piano dan bass yang akan memanjakan pengunjung dengan alunan lagu-lagu lembut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com