Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizal Mallarangeng Sesumbar Boediono Lebih Pintar daripada Kwik

Kompas.com - 25/05/2009, 16:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Rizal Mallarangeng, juru bicara tim sukses SBY-Boediono, sesumbar calon wakil presiden Boediono yang akan berpasangan dengan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam pemilu presiden mendatang lebih pintar daripada Kwik Kian Gie. Hal tersebut dikatakannya menyambut tantangan ekonom senior itu untuk berdebat soal pemikiran ekonomi.  

Belakangan ini, Kwik Kian Gie gencar melancarkan kritik terhadap Boediono yang diusung koalisi pimpinan Partai Demokrat. Kwik, misalnya, menuding Boediono jelas-jelas menganut paham ekonomi neoliberal karena melakukan privatisasi fasilitas publik ketika menjabat sebagai Menko Perekonomian di era Presiden Megawati Soekarnoputri. Selain itu, mantan Kepala Bappenas tersebut menuduh capres SBY memaksa Boediono bersedia menjadi cawapres.

"Sebenarnya Pak Kwik lupa bahwa beliau juga menjadi bagian dari pemerintahan ketika privatisasi itu terjadi," ujar Rizal, di Bravo Media Center, Jakarta, Senin (25/5). Terkait isu neolib yang dianut Boediono, Rizal kembali menyangkalnya.

Ia mengatakan bahwa pasangan SBY-Boediono akan membuktikan hal tersebut jika memenangi Pemilu Presiden 2009. "SBY-Boediono bertekad akan bekerja secara konkret untuk menambah sekolah bermutu, rumah sakit, dan jalan yang layak," ujar Rizal.

Soal tantangan Kwik untuk "berduel" pemikiran dengan Boediono, Rizal menjawab diplomatis.

"Nanti KPU akan mengadakan debat resmi. Pak Wiranto nanti toh akan bertemu dengan Pak Boediono. Kalau memang mendesak, silakan saja (Kwik) gantikan Pak Wiranto jadi cawapres. Setahu saya sih, Pak Boediono lebih pintar dari Pak Kwik," tegas Rizal. Kwik belakangan diketahui memang menjadi anggota tim sukses pasangan Jusuf Kalla-Wiranto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Politikus PDI-P: Kalau 'Gentle' sebagai Penegak Hukum, KPK Harus Kembalikan Barang yang Disita dari Hasto

Politikus PDI-P: Kalau "Gentle" sebagai Penegak Hukum, KPK Harus Kembalikan Barang yang Disita dari Hasto

Nasional
Jokowi Tetapkan 10 Juni Sebagai Hari Kewirausahaan Nasional, Bukan Hari Libur

Jokowi Tetapkan 10 Juni Sebagai Hari Kewirausahaan Nasional, Bukan Hari Libur

Nasional
Anggap Duet Anies-Kaesang Sulit Terwujud, Projo: Anies Antitesa Pemerintah Terpilih

Anggap Duet Anies-Kaesang Sulit Terwujud, Projo: Anies Antitesa Pemerintah Terpilih

Nasional
Jokowi Minta PON XXI Aceh-Sumut 2024 Tepat Waktu, Pimpinan DPR Ajak Semua Pihak Turun Tangan

Jokowi Minta PON XXI Aceh-Sumut 2024 Tepat Waktu, Pimpinan DPR Ajak Semua Pihak Turun Tangan

Nasional
Tanggapi Santai Pernyataan Kaesang Soal Duet dengan Anies, Projo: Bisa Saja Bercanda

Tanggapi Santai Pernyataan Kaesang Soal Duet dengan Anies, Projo: Bisa Saja Bercanda

Nasional
Bicara Marwah DPR di Bidang Legislasi, Hasto Kristiyanto: Sekarang Terbalik, Sering Ada Kepentingan di Luar

Bicara Marwah DPR di Bidang Legislasi, Hasto Kristiyanto: Sekarang Terbalik, Sering Ada Kepentingan di Luar

Nasional
Kalah di Pilpres, Anies Akhirnya Kembali Bertarung di Jakarta

Kalah di Pilpres, Anies Akhirnya Kembali Bertarung di Jakarta

Nasional
Airlangga Ungkap Terjadi 'Shifting' Perdagangan ke AS, tetapi RI Belum Menikmati

Airlangga Ungkap Terjadi "Shifting" Perdagangan ke AS, tetapi RI Belum Menikmati

Nasional
Kritik Proses Pemeriksaan Hasto dan Staf oleh KPK, DPD PDI-P: Tidak Adil dan Sewenang-wenang

Kritik Proses Pemeriksaan Hasto dan Staf oleh KPK, DPD PDI-P: Tidak Adil dan Sewenang-wenang

Nasional
Anggap KPK Tidak Tepat Sita Ponsel Hasto, Politikus PDI-P: Ini Bukan Tangkap Tangan

Anggap KPK Tidak Tepat Sita Ponsel Hasto, Politikus PDI-P: Ini Bukan Tangkap Tangan

Nasional
Pemikir Bebas Melawan Kebekuan

Pemikir Bebas Melawan Kebekuan

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Umumkan Maju Pilkada Jakarta | Anies Diprediksi Tolak Duet dengan Kaesang

[POPULER NASIONAL] Anies Umumkan Maju Pilkada Jakarta | Anies Diprediksi Tolak Duet dengan Kaesang

Nasional
Tanggal 17 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 17 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Putusan MA Bisa Dikonfirmasi Buka Jalan bagi Anak Jokowi jika Kaesang Maju Pilkada, Terutama di Jakarta

Putusan MA Bisa Dikonfirmasi Buka Jalan bagi Anak Jokowi jika Kaesang Maju Pilkada, Terutama di Jakarta

Nasional
KPK Ungkap Ada Pihak Kembalikan Uang ke PT SCC

KPK Ungkap Ada Pihak Kembalikan Uang ke PT SCC

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com