Presiden Resmikan Terminal III Bandara Soekarno-Hatta

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan pemakaian Terminal III Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Selasa (28/4). Terminal III dibangun untuk menjawab terus berkembangnya jasa penerbangan bertarif rendah.

Dengan pesatnya perkembangan jasa penerbangan bertarif rendah, jumlah penumpang di Terminal I dan II Bandara Soekarno Hatta kelebihan kapasitas mencapai 34 juta per tahun. Padahal, kedua terminal tersebut dirancang untuk menampung 18 juta penumpang per tahun.

Pembangunan Terminal III Bandara Soekarno Hatta dimulai sejak 2007 dengan dana Rp 300 miliar. Terminal III dibangun dengan konsep eco modern airport agar lebih ramah lingkungan. Interior terminal banyak menggunakan elemen kaca sehingga memungkinkan cahaya masuk secara maksimal dan mengurangi penggunaan listrik pada siang hari.

Eksterior terminal ditanami pohon-pohon peneduh untuk udara yang lebih baik serta mengurangi dampak kebisingan suara dan getaran pesawat. Menurut Manajer Humas PT Angkasa Pura II Trisno Heryadi, bangunan yang diresmikan Presiden merupakan pembangunan tahap pertama dari lima tahap yang direncanakan.

"Pembangunan pertama ini mulai beroperasi 15 April untuk melayani maskapai penerbangan Mandala dan Indonesia Air Asia dengan target kapasitas penumpang 4 juta per tahun," ujar Trisno.