JOMBANG, MINGGU - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla tidak selayaknya saling berkomentar soal kesiapan masing-masing maju sebagai calon presiden pada Pemilu mendatang.
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Hasyim Muzadi menyatakan hal tersebut usai rapat senat terbuka wisuda program sarjana dan pascasarjana di Auditorium Universitas Darul 'Ulum Jombang, Minggu (22/2).
"Cukup keputusan partainya saja dan disampaikan secara santun. Jika begini, rakyat blenger (muak)," ujar Hasyim soal saling mengomentari antara Yudhoyono dan Kalla soal kemungkinan peraturan mereka kelak menuju kursi RI-1.
Menurutnya, baik Yudhoyono maupun Kalla mestinya bisa memisahkan secara tegas mana urusan kenegaraan dan soal-soal politik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.