Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pagi Ini, Muchdi Dipindahkan ke Rutan Brimob

Kompas.com - 21/06/2008, 05:42 WIB
JAKARTA, SABTU- Muchdi PR, tersangka kasus pembunuhan Munir, akan dipindahkan ke Ruang Tahanan Brimob Mabes Polri, Kelapa Dua, Sabtu (21/6) pagi.

"Menurut rencana, baru besok pagi, tapi coba hubungi penyidiknya," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Abu Bakar Nataprawira yang dihubungi Jumat pukul 22.30.

 Salah seorang pengacara Muchdi, Akhmad Kholid, menyampaikan hal serupa. "Bapak maunya istirahat semalam dulu di Mabes Polri setelah diperiksa sampai pukul 15.30 tadi. Besok pagi rencananya baru dipindahkan ke Kelapa Dua. Kalau ada perubahan, pasti polisi memberi tahu kami," paparnya. Kholid mengaku sudah sampai rumah dan beristirahat.

Sekitar pukul 21.00, tujuh mobil yang ditumpangi belasan anggota Brigade Mobil memasuki halaman Mabes Polri. Kedatangan mereka menimbulkan spekulasi sejumlah wartawan. Muchdi diduga akan dipindahkan ke Kelapa Dua malam ini. Maklum, menurut rencana, ketika dipindahkan Muchdi akan mendapat pengawalan ketat dari anggota elite Brimob, Satuan Pelopor. Beberapa anggota Brimob yang ditanya memilih bungkam.

Ketujuh mobil tersebut adalah empat Kijang Innova warna silver metalik kehijauan, dan tiga Nisan Grand Livina warna hitam. Keempat Innova bernomor polisi B-8944-QX, B-2113-AI, B-8648-VI, dan B-8057-IY, sementara tiga Grand Livina masing-masing bernomor polisi B-1199QH, B-1160-QZ, dan B-1166-QZ.

Pemeriksaan terhadap Muchdi berakhir pukul 15.30. Muchdi disodori 44 pertanyaan yang hampir seluruhnya dibantah Muchdi. Muchdi mengaku tidak mengenal Pollycarpus dan tidak terlibat pembunuhan Munir. Ketika ditanya apakah ada tersangka lain setelah Muchdi diperiksa, Abu Bakar menjawab, "Tidak ada". (WIN)
 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com