DENPASAR, JUMAT - Mantan Gubernur DKI Sutiyoso menerima penghargaan Adam Malik Award 2008 dari The Adam Malik Center di Denpasar, Bali, Jumat (30/5). Dia dinilai mampu menerapkan manajemen konflik selama memangku jabatan sebagai Gubernur DKI, khususnya pascakerusuhan Mei 1998.
Penghargaan Adam Malik Award adalah suatu penghargaan yang diberikan kepada orang-orang yang dinilai mampu meredam konflik di daerah dan mampu mempertahankan eksistensi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Penghargaan serupa juga diberikan kepada empat tokoh lainnya, yakni Prof KMA M Usop (Kalimantan Tengah), Ida Ayu Agung Mas (Bali), Sientje Sondakh Mandey (Sulawesi Utara), dan Gubernur Nusa Tenggara Timur Piet A Talo.
Sutiyoso bersama Gubernur Piet A Talo sebenarnya sudah diusulkan sebagai penerima penghargaan ini pada tahun 2003, namun panitia urung melakukannya karena yang bersangkutan berhalangan hadir pada upacara penerimaan penghargaan. Maka, diputuskan mereka menerima penghargaan itu pada tahun 2008 ini. Direktur Eksekutif The Adam Malik Center, Helmi Raja Marpaung menyatakan, pemberian penghargaan ini tidak ada hubungannya dengan rencana pencalonan diri Sutiyoso sebagai calon presiden periode 2009-2014.
Sutiyoso juga menolak anggapan bahwa penghargaan ini berfungsi strategis terhadap pencalonannya. "Penghargaan adalah sebuah bentuk penghormatan, penjaga reputasi, sehingga pantas saya hargai. Namun, hal ini juga adalah penyemangat untuk lebih baik di masa mendatang," kata dia. (BEN)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.