Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Komoditas Utama Melonjak Lebih Dulu

Kompas.com - 22/05/2008, 21:02 WIB

YOGYAKARTA, KAMIS - Meski harga BBM belum naik namun rencana kenaikan harga BBM telah menyebabkan naiknya harga beberapa komoditas utama di Yogyakarta. Hasil survei sementara BI Yogyakarta dengan Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta menunjukan, harga beras rata-rata telah naik 25,5 persen, sayur naik rata-rata 43 persen, bawang merah ra ta-rata 12 persen, dan minyak goreng naik rata-rata 15 persen.

Sedangkan komoditas yang mengalami sedikit kenaikan yaitu cabe, daging ayam, daging sapi, telur, mie, dan gula pasir. Naiknya harga tersebut menyebabkan omzet penjualan komoditas lauk pauk seperti daging sapi, daging ayam, dan telur mengalami penurunan. Selain itu, telah mengakibatkan perubahan pola konsumsi masyarakat karena penghematan pembelian lauk pauk.

Demikian diterangkan Ameriza M Moesa, Peneliti Ekonomi Madya BI Yogyakarta dalam diskusi Dampak Inflasi Akibat Kenaikan Harga BBM di Provinsi DIY di DPRD DIY , Kamis (22/5).

Jika BBM jadi dinaikan, ungkap Ameriza, maka harga komoditas utama akan kembali meningkat rata-rata 10-20 persen. Harga-harga yang semula belum naik akan ikut naik sebagai dampak lanjutan kenaikan harga BBM, katanya.

Peneliti Institute of Public Policy and Economic Studies (Inspect) Ahmad Maruf dalam kesempatan yang sama memprediksi, kenaikan harga BBM akan melonjakan inflasi DIY hingga di atas 10 persen. Inflasi dua digit s ecara riil akan mengkoreksi pertumbuhan ekonomi DIY pada semua sektor, ujarnya.

Ia memperkirakan, pertumbuhan ekonomi DIY tahun 2008 yang ditargetkan 4,75 persen akan terkoreksi menjadi di bawah 4 persen. Program BLT (bantuan langsung tunai) justru akan menjadi stimulus tambahan inflasi karena uang beredar bertambah banyak, ujarnya.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com