Amien Rais: Pertama SBY-JK, Kedua Purnomo

JAKARTA, RABU - Mantan Ketua MPR yang sekarang menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional Amien Rais kembali mengeluarkan lontaran yang "memanaskan" telinga pemerintah.

Kali ini, guru besar Fisipol Universitas Gadjah Mada itu berkomentar tentang kondisi pertambangan dan perminyakan Indonesia. Baginya, ada tiga orang yang harus bertanggung jawab atas menurunnya produksi minyak dan merosotnya perekonomian Tanah Air.

Di urutan teratas, disebutnya nama Presiden SBY dan Wapres Jusuf Kalla. Urutan di bawahnya Menteri ESDM Poernomo Yusgiantoro. "Menteri yang paling bertanggung jawab atas runtuhnya ekonomi kita adalah Poernomo Yusgiantoro. Dialah yang bertanggung jawab memerosotkan produksi minyak kita, dari tahun ke tahun makin habis makin tergantung pada luar negeri. Dia nomor dua yang harus bertanggung jawab," kata Amien  saat peluncuran buku Haryanto Taslam di Jakarta, Rabu (14/5).

Nomor satu siapa, Pak? "Nomor satu SBY. Eh, satu paket SBY-JK," katanya.Oleh karena itu, lanjut Amien, jika ada reshuffle kabinet dan tidak menggeser posisi Purnomo, menurutnya, itu merupakan political joke (dagelan politik). "Sebelum telat, pecat saja. Ganti dengan yang baru, yang punya rasa cinta Tanah Air," ujarnya. (ING)