Salin Artikel

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Hal itu disampaikan Prabowo dalam acara halal bihalal di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Minggu (28/4/2024).

“Memang saya merasa dekat dengan NU dari sejak muda, karena orang kalau bertanya 'kenapa seorang prajurit atau seoarang tentara itu dekat sama kiai' sebenarnya itu sangat-sangat sederhana,” kata Prabowo.

“Karena seorang prajurit itu dari muda sering dikirim ke daerah berbahaya, menghadapi maut jadi kalau orang menghadapi maut itu yang dicari kiai,” ucapnya disambut tawa hadirin.

Prabowo menuturkan, kedekatan seorang prajurit keamanan dengan kiai merupakan hal yang lazim. Apalagi, tugas seorang prajurit kerap menghadapi bahaya.

Menurutnya, kedekatannya dengan kiai NU terjadi secara alamiah karena penugasan. 

“Jadi tidak usah aneh kenapa saya merasa dekat sama NU, kebetulan ya di sekitar waktu (tempat) saya bertugas di Jawa Barat memang kiai-kiai-nya banyak yang NU. Jadi di situ secara alamiah dan saya kira berlaku ya Pak Panglima, dan Pak Kapolri,” kata Prabowo.

“Kita ini profesinya selalu menghadapi bahaya tiap hari makanya kalau polisi dan tentara itu (kalau dalam keadaan bahaya) selalu yang dicari kiai, kalau (beragama) Kristen yang dicari Pendeta dan Pastur karena kita tidak tahu mungkin ini saat-saat terakhir kita di dunia ini. kan begitu. ,” ucapnya.

“Yang enggak begitu bagus, begitu kita pulang tugas, selamat, nah kadang-kadang yang dikunjungi bukan kiai dulu,” ucap Prabowo yang disambut tawa hadirin.

“Jadi inilah fenomena kalau menghadapi saat kritis yang dicari NU, kiai-kiai yang dicari,” kata Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Dalam kesempatan ini, Prabowo turut menyampaikan permohonan maaf kepada para kiai NU lantaran sempat tidak menghadiri beberapa undangan dari Pesantren.

Namun, ia berjanji akan mengunjungi sejumlah persantren yang pernah mengundangnya.

“Saya minta maaf, saya tidak akan lupa. jadi saya masih utang, saya ingat utang itu, masih utang tidak datang ke beberapa pesantren-pesantren penting yang kemarin banyak merestui perjuangan kami,” kata Prabowo.

https://nasional.kompas.com/read/2024/04/28/16492451/prabowo-mengaku-punya-kedekatan-alamiah-dengan-kiai-nu

Terkini Lainnya

Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Nasional
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Nasional
PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi 'Online'

PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi "Online"

Nasional
4 Bandar Besar Judi 'Online' di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

4 Bandar Besar Judi "Online" di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Pertemuan Presiden PKS dan Ketum Nasdem Sebelum Usung Sohibul | 3 Anak Yusril Jadi Petinggi PBB

[POPULER NASIONAL] Pertemuan Presiden PKS dan Ketum Nasdem Sebelum Usung Sohibul | 3 Anak Yusril Jadi Petinggi PBB

Nasional
Tanggal 29 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Belajar dari Peretasan PDN, Pemerintah Ingin Bangun Transformasi Digital yang Aman dan Kuat

Belajar dari Peretasan PDN, Pemerintah Ingin Bangun Transformasi Digital yang Aman dan Kuat

Nasional
Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton ke Baja Disebut Disetujui Menteri PUPR

Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton ke Baja Disebut Disetujui Menteri PUPR

Nasional
Ketua RT di Kasus 'Vina Cirebon' Dilaporkan ke Bareskrim Terkait Dugaan Keterangan Palsu

Ketua RT di Kasus "Vina Cirebon" Dilaporkan ke Bareskrim Terkait Dugaan Keterangan Palsu

Nasional
Kongkalikong Pengadaan Truk, Eks Sestama Basarnas Jadi Tersangka

Kongkalikong Pengadaan Truk, Eks Sestama Basarnas Jadi Tersangka

Nasional
PKS Klaim Ridwan Kamil Ajak Berkoalisi di Pilkada Jabar

PKS Klaim Ridwan Kamil Ajak Berkoalisi di Pilkada Jabar

Nasional
Eks Pejabat Basarnas Pakai Uang Korupsi Rp 2,5 M untuk Beli Ikan Hias dan Kebutuhan Pribadi

Eks Pejabat Basarnas Pakai Uang Korupsi Rp 2,5 M untuk Beli Ikan Hias dan Kebutuhan Pribadi

Nasional
Penyerang PDN Minta Tebusan Rp 131 Miliar, Wamenkominfo: Kita Tidak Gampang Ditakut-takuti

Penyerang PDN Minta Tebusan Rp 131 Miliar, Wamenkominfo: Kita Tidak Gampang Ditakut-takuti

Nasional
Sebut Anggaran Pushidrosal Kecil, Luhut: Kalau Gini, Pemetaan Baru Selesai 120 Tahun

Sebut Anggaran Pushidrosal Kecil, Luhut: Kalau Gini, Pemetaan Baru Selesai 120 Tahun

Nasional
Kasus Korupsi Pembelian Truk Basarnas, KPK Sebut Negara Rugi Rp 20,4 Miliar

Kasus Korupsi Pembelian Truk Basarnas, KPK Sebut Negara Rugi Rp 20,4 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke