Salin Artikel

Prabowo-Gibran Menang di Rumah Tahanan KPK

JAKARTA, KOMPAS.com - Pasangan calon presiden dan wakil presiden (Capres-Cawapres) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang di tempat pemilihan suara (TPS) di rumah tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (14/2/2024).

KPK memang memfasilitasi para tahanan kasus korupsi untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Berdasarkan data hasil rekapitulasi yang ditunjukkan anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 901 atau TPS di Rutan Merah Putih KPK, Prabowo-Gibran meraup 38 suara.

Sementara, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar meraup 24 suara dan Ganjar-Mahfud 9 suara.

Sisanya, sebanyak 6 suara dinyatakan tidak sah.

Adapun pemilih di Rutan Merah Putih KPK terdiri dari 60 tahanan kasus korupsi dan sejumlah pegawai lembaga antirasuah.

Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri mengatakan, pada hari H Pemilu, hanya 68 tahanan KPK yang menggunakan hak politiknya.

Sebanyak 60 tahanan yang mendekam di Rutan Merah Putih, Rutan C1, dan Pomdam Jaya Guntur mencoblos di Rutan Merah Putih.  

Sementara 8 tahanan lainnya mencoblos di TPS Rutan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Puspomal).

“Kemudian bertindak sebagai petugas KPPS di TPS Gedung Merah Putih KPK, yakni tujuh orang yang terdiri dari empat warga sekitar dan tiga petugas Rutan KPK,” kata Ali dalam keterangannya kepada wartawan.

Ali mengatakan, proses pemungutan suara di Rutan KPK berjalan tertib dan kondusif. Pencoblosan dimulai pukul 07.00 hingga 13.00 WIB dan diteruskan dengan penghitungan suara.

Menurut Ali, semua tahanan mendapatkan hak untuk memilih calon presiden dan wakil presiden, anggota legislatif DPR RI, DPRD, dan DPD.

“Berdasar domisili KTP dan ketetapan KPU Daerah,” tutur Ali.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/14/17490831/prabowo-gibran-menang-di-rumah-tahanan-kpk

Terkini Lainnya

PDI-P Bakal Jemput Bola Kader untuk Maju di Pilkada Sumut

PDI-P Bakal Jemput Bola Kader untuk Maju di Pilkada Sumut

Nasional
Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen TNI AD, Dian Andriani Harap Kowad Lain Menyusul

Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen TNI AD, Dian Andriani Harap Kowad Lain Menyusul

Nasional
Jokowi Bakal Tinjau Lokasi Banjir Lahar di Sumbar Pekan Depan

Jokowi Bakal Tinjau Lokasi Banjir Lahar di Sumbar Pekan Depan

Nasional
Nurul Ghufron Tak Hadir karena Belum Tuntas Siapkan Pembelaan, Dewas KPK Tunda Sidang Etik

Nurul Ghufron Tak Hadir karena Belum Tuntas Siapkan Pembelaan, Dewas KPK Tunda Sidang Etik

Nasional
PDI-P Tuding Jokowi Cawe-cawe Pilkada dengan Bansos Beras, Ngabalin: Segera Lah Move on

PDI-P Tuding Jokowi Cawe-cawe Pilkada dengan Bansos Beras, Ngabalin: Segera Lah Move on

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Ngabalin: Mudah-mudahan Cepat, Itu Arah Haluan Prabowo-Gibran

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Ngabalin: Mudah-mudahan Cepat, Itu Arah Haluan Prabowo-Gibran

Nasional
Risma Relokasi 2 Posko Pengungsian Banjir Lahar Dingin di Sumbar yang Berada di Zona Merah

Risma Relokasi 2 Posko Pengungsian Banjir Lahar Dingin di Sumbar yang Berada di Zona Merah

Nasional
Ahok Masuk Bursa Bacagub Sumut, PDI-P: Prosesnya Masih Panjang

Ahok Masuk Bursa Bacagub Sumut, PDI-P: Prosesnya Masih Panjang

Nasional
Bantah PDI-P soal Jokowi Menyibukkan Diri, Ali Ngabalin: Jadwal Padat, Jangan Gitu Cara Ngomongnya...

Bantah PDI-P soal Jokowi Menyibukkan Diri, Ali Ngabalin: Jadwal Padat, Jangan Gitu Cara Ngomongnya...

Nasional
Pimpin Langsung ‘Tactical Floor Game’ WWF di Bali, Luhut: Pastikan Prajurit dan Komandan Lapangan Paham yang Dilakukan

Pimpin Langsung ‘Tactical Floor Game’ WWF di Bali, Luhut: Pastikan Prajurit dan Komandan Lapangan Paham yang Dilakukan

Nasional
Setara Institute: RUU Penyiaran Berpotensi Perburuk Kebebasan Berekspresi melalui Pemasungan Pers

Setara Institute: RUU Penyiaran Berpotensi Perburuk Kebebasan Berekspresi melalui Pemasungan Pers

Nasional
Masuk Daftar Cagub DKI dari PDI-P, Risma: Belum Tahu, Wong Masih di Kantong...

Masuk Daftar Cagub DKI dari PDI-P, Risma: Belum Tahu, Wong Masih di Kantong...

Nasional
KPK Geledah Lagi Rumah di Makassar Terkait TPPU SYL

KPK Geledah Lagi Rumah di Makassar Terkait TPPU SYL

Nasional
Puan Minta DPR dan IPU Fokus Sukseskan Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

Puan Minta DPR dan IPU Fokus Sukseskan Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

Nasional
Yusril: Serahkan kepada Presiden untuk Bentuk Kabinet Tanpa Dibatasi Jumlah Kementeriannya

Yusril: Serahkan kepada Presiden untuk Bentuk Kabinet Tanpa Dibatasi Jumlah Kementeriannya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke