Salin Artikel

Senyum Anies Saat Tinggalkan Acara Nonton Bareng Quick Count di Sekretariat Timnas Amin

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan tersenyum meladeni pertanyaan awak media yang mendesaknya memberikan tanggapan dari hasil quick count atau hitung cepat dari beberapa lembaga survei.

Hasil hitung cepat beberapa lembaga konsisten menunjukkan keunggulan bagi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di atas 50 persen suara.

Anies tersenyum, kemudian meminta semua pihak untuk menunggu hasil perhitungan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) selesai.

"Jangan buru-buru, santai masih panjang," katanya saat hendak meninggalkan Sekretariat Timnas Anies-Muhaimin, Rabu (14/2/2024) sore pukul 16.43 WIB.

Anies hendak meninggalkan Sekretariat Timnas Amin yang sedang mengadakan acara nonton bareng hasil hitung cepat.

Ia berulang kali menjawab awak media untuk menunggu hasil perhitungan yang sebenarnya dari KPU, bukan berpatokan dari hitung cepat yang memberikan hasil telak kemenangan pasangan Prabowo-Gibran.

"Jangan kita tergiring untuk segalanya serba cepat, sekarang harus sekarang, harus disimpulkan sekarang. Kasih dulu KPU bagi KPU untuk kerja, jangan kita tergiring untuk harus segalanya cepat sekarang, kita tunggu KPU tuntas," katanya.

Ia kemudian menuju mobil, menembus desakan awak media yang meminta tanggapan lebih atas kemungkinan kompetisi pilpres dimenangkan satu putaran oleh pasangan Prabowo-Gibran.

Raut wajah lelah Anies tak bisa ditahan. Wajahnya membentuk ekspresi murung sambil menuju mobilnya.

"Saya udahan dulu," katanya sambil berlalu, tak menjawab pertanyaan awak media kemana ia akan pergi setelah beranjak dari acara nonton bareng hasil hitung cepat itu.

Sebagai informasi, hasil hitung cepat Litbang Kompas telah menghimpun data sebesar 73,85 persen.

Dari data tersebut, pasangan Anies-Muhaimin hanya mendapat suara 24,84 persen, kemudian paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran mencapai 58,98 persen, sedangkan pasangan Ganjar-Mahfud hanya di angka 16,18 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/14/17304861/senyum-anies-saat-tinggalkan-acara-nonton-bareng-quick-count-di-sekretariat

Terkini Lainnya

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke