Salin Artikel

Fahira Harap Para Capres Singgung Strategi Eliminasi Tuberkulosis di Debat Terakhir

KOMPAS.com – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Daerah Pemilihan (Dapil) DKI Jakarta Fahira Idris berharap para calon presiden (capres) memaparkan strategi untuk mengeliminasi tuberkulosis (TB) pada 2030 guna menuju Indonesia bebas TB pada 2050 dalam debat terakhir yang diselenggarakan pada Minggu (4/2/2024).

Fahira mengatakan bahwa isu TB penting diurai. Terlebih, berdasarkan Global TB Report 2023, kasus TBC di Indonesia menempati peringkat kedua di dunia setelah India.

“Sebagai penyakit menular, TB akan terus menjadi ancaman serius, apalagi arus transportasi dan migrasi penduduk antarnegara semakin tinggi. Selain itu, pengobatan TB terbilang tidak mudah dan murah, termasuk jika tidak ditangani hingga tuntas,” jelas Fahira dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu.

Calon Anggota Legislatif (Caleg) DPD Dapil DKI Jakarta pada Pemilu 2024 itu juga menilai, strategi eliminasi TB harus menjadi agenda utama bidang kesehatan lima tahun ke depan agar penyakit ini tidak terus menjadi ancaman kesehatan masyarakat.

Lebih dari itu, TB juga berkaitan dengan economic lost, yaitu kehilangan pendapatan rumah tangga. Menurut WHO, penderita TB diperkirakan akan kehilangan pendapatan rumah tangga sekitar 3 hingga 4 bulan.

Oleh sebab itu, eliminasi TB harus dipercepat, mengingat kondisi pengendalian TB belum sesuai target setiap tahunnya. Salah satu penyebabnya adalah pandemi Covid-19 sehingga penurunan insidensi TB menjadi 190 per 100.000 pada 2024 diperkirakan sulit untuk dicapai.

Fahira mengatakan, salah satu strategi penting yang bisa ditempuh dalam upaya eliminasi TB adalah intervensi presiden dalam penguatan kapasitas pemerintah provinsi serta kabupaten dan kota dalam penerapan rencana aksi penanggulangan TB berkesinambungan.

Kemudian, sumber daya manusia (SDM) yang memastikan pencatatan dan pelaporan serta mengimplementasi teknis program TB juga harus terpenuhi.

Selain itu, pemerintah provinsi serta kabupaten dan kota juga perlu mengembangkan peraturan tentang jaminan pembiayaan kesehatan untuk mengatasi faktor psikososial pada penderita tuberkulosis serta mengalokasikan anggaran program penanggulangan TB.

“Artinya, Indonesia perlu kerja keras untuk menurunkan kasus bahkan mengakhiri TB. Target pemerintah untuk eliminasi TB pada 2030 dan menuju Indonesia bebas TB 2050 harus dipercepat agar derajat kesehatan masyarakat terus meningkat sehingga beban anggaran kesehatan bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain,” imbuh Fahira.

https://nasional.kompas.com/read/2024/02/04/20120001/fahira-harap-para-capres-singgung-strategi-eliminasi-tuberkulosis-di-debat

Terkini Lainnya

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Nasional
Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Nasional
Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Nasional
Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke