BPH Migas Pantau Langsung Pasokan BBM Jelang Nataru di Balikpapan dan Samarinda

KOMPAS.com – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengunjungi dan memantau langsung penyaluran bahan bakar minyak (BBM) di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) wilayah Balikpapan dan Fuel Terminal Samarinda, Kalimantan Timur, pada Senin (18/12/2023) dan Selasa (19/12/2023).

Kunjungan itu dilakukan untuk memastikan kelancaran penyediaan dan pendistribusian BBM menjelang Hari Raya Natal Tahun 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).

Anggota Komite BPH Migas Eman Salman Arief menyampaikan bahwa beberapa kebijakan mengenai pengisian BBM telah diatur oleh pemerintah daerah setempat dan didukung oleh badan usaha penugasan.

Hal tersebut merupakan cara untuk menertibkan pemilik kendaraan yang mengisi bahan bakar, terutama menjelang Nataru.

Adapun salah satu kebijakan tersebut adalah mengatur penggunaan bahan bakar Pertalite hanya diperbolehkan untuk kendaraan roda dua.

Lebih lanjut, Eman menuturkan, pihaknya telah memastikan ketersediaan BBM aman sehingga masyarakat bisa nyaman beraktivitas selama periode Nataru.

“Pihak Pertamina telah mengantisipasi penyaluran BBM dalam keadaan aman saat Nataru berlangsung. Terminal BBM Samarinda akan melakukan pengaturan penyaluran hingga sore hari sebagai antisipasi apabila terdapat kemacetan (saat Nataru) dan kebakaran yang disebabkan oleh faktor eksternal,” tuturnya dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Sabtu (23/12/2023).

Berdasarkan pemantauan BPH Migas, stok BBM di Fuel Terminal Samarinda dalam jumlah aman. Puncak penyaluran selama masa Nataru diperkirakan akan terjadi pada 22-24 Desember 2023 yang bertepatan dengan arus mudik dan pada 3-5 Januari 2024 saat arus balik.

Pengisian Pertalite untuk kendaraan roda empat di beberapa SPBU di Samarinda pun sudah dijadwalkan.

Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Sales Area Manager PT Pertamina Patra Niaga Kalimantan Timur-Utara Ayub Ritto, Manager Fuel Terminal Samarinda Erik Imam Kasmianto, serta beberapa sales branch manager.