Salin Artikel

Anies-Cak Imin Hadiri Acara Maulid Nabi di Tebet, Sejumlah Elite PKB Turut Hadir

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kompak menghadiri acara Maulid Nabi di Masjid Al-Ittihad, Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (13/10/2023) malam.

Pantauan Kompas.com, Cak Imin terlebih dulu hadir pada pukul 19.56 WIB. Sesaat kemudian, pada pukul 19.58 Anies tiba dan langsung disambut Cak Imin.

Keduanya mengenakan baju Koko dan langsung bersalaman saat bertemu.

Setelah itu, Anies dan Cak Imin disambut oleh Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah (kader PKB) bersama sang suami yang hadir terlebih dulu.

Terlihat pula yang hadir di antaranya Sekjen PKB Hasanuddin Wahid dan anggota Dewan Syuro PKB sekaligus suami Ida, Taufiq R Abdullah.

Kemudian, Anies, Cak Imin beserta rombongan memasuki masjid.

Adapun acara ini bertajuk "Sholawat Maulidan PKB bersama Majelis Rasulullah".

Hingga berita ini dimuat, acara Maulid Nabi yang dihadiri bakal pasangan calon Pilpres 2024 ini masih berlangsung.

Bacapres dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan dan bacawapres Cak Imin masih menyampaikan kata sambutannya.

Diberitakan sebelumnya, Cak Imin sempat menyinggung acara Maulid Nabi usai menjalani pemeriksaan kesehatan di RS Fatmawati sore tadi.

"(Agenda bersama Anies) malam ini di Tebet, moga-moga bisa bareng," kata Cak Imin saat ditemui di RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Jumat sore.

Selain di Tebet, Cak Imin mengungkapkan bahwa dia akan menghadiri kegiatan serupa di Provinsi Jawa Timur, Sabtu (14/10/2023) besok.

"Ada banyak titik (di Jawa Timur) sampai malam. Sampai lusa di Jawa Timur juga," ucap dia.

Sebagai informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan membuka pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden pada 19-25 Oktober 2023.

Rencananya, ia dan Anies akan mendaftar pada 19 Oktober atau pada hari pertama pendaftaran dibuka.

Selain pasangan Anies-Cak Imin, terdapat dua bacapres lainnya, yaitu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto.

Ganjar didukung PDI-P, PPP, Partai Perindo dan Partai Hanura. Sedangkan Prabowo didukung Partai Gerindra, PAN, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, dan Partai Garuda.

https://nasional.kompas.com/read/2023/10/13/20544891/anies-cak-imin-hadiri-acara-maulid-nabi-di-tebet-sejumlah-elite-pkb-turut

Terkini Lainnya

Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Komisi X Rapat Bareng Nadiem Makarim, Minta Kenaikan UKT Dibatalkan

Nasional
Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Menaker Ida Paparkan 3 Tujuan Evaluasi Pelaksanaan Program Desmigratif

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

ICW Dorong Dewas KPK Jatuhkan Sanksi Berat, Perintahkan Nurul Ghufron Mundur dari Wakil Ketua KPK

Nasional
Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Prabowo Disebut Punya Tim Khusus untuk Telusuri Rekam Jejak Calon Menteri

Nasional
Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Reformasi yang Semakin Setengah Hati

Nasional
Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat 'Geo Crybernetic'

Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Lewat "Geo Crybernetic"

Nasional
Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Sidang Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Sukseskan WWF 2024, Pertamina Group Paparkan Aksi Dukung Keberlanjutan Air Bersih

Nasional
ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

ICW Dorong Dewas KPK Tetap Bacakan Putusan Kasus Nurul Ghufron, Sebut Putusan Sela PTUN Bermasalah

Nasional
Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

Anies Dinilai Sulit Cari Partai yang Mau Mengusungnya sebagai Cagub DKI Jakarta

Nasional
PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

PAN Klaim Dapat Jatah 4 Menteri, Zulkifli hingga Viva Yoga Mauladi

Nasional
SYL Klaim Tak Pernah 'Cawe-cawe' soal Teknis Perjalanan Dinas

SYL Klaim Tak Pernah "Cawe-cawe" soal Teknis Perjalanan Dinas

Nasional
Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Ribut dengan Dewas KPK, Nurul Ghufron: Konflik Itu Bukan Saya yang Menghendaki

Nasional
Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Nasional
Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur demi Jaga Marwah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke