Salin Artikel

Wamen BUMN dan Dirut Jasa Raharja Kompak Sebut LRT Moda Transportasi Praktis dan Nyaman

KOMPAS.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pengoperasian Light Rapid Transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) di Stasiun Cawang, Jakarta Timur, Senin (28/8/2023). 

Angkutan massal tanpa masinis itu merupakan karya anak bangsa dan menjadi LRT pertama yang dimiliki Indonesia. 

Pada kesempatan itu, Wakil Menteri (Wamen) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rosan Roeslani mengatakan, LRT berperan sebagai transportasi massal yang efisien dalam mengatasi kemacetan di kawasan metropolitan Jabodebek.

“LRT Jabodebek hadir sebagai solusi yang praktis untuk mengurangi beban pada jaringan jalan raya yang sudah padat. Selain itu, LRT juga memberikan alternatif transportasi yang lebih ramah lingkungan," ucapnya dalam siaran pers, Selasa (5/9/2023). 

Rosan menjelaskan, LRT Jabodebek merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menyediakan transportasi yang aman dan nyaman serta terintegrasi.

Selain itu, kata dia, hadirnya alternatif moda transportasi itu diharapkan berdampak pada penggunaan kendaraan pribadi yang berkontribusi pada polusi udara dan kemacetan. 

“Dengan resmi beroperasinya LRT Jabodebek, diharapkan masyarakat dapat  memanfaatkan moda transportasi ini sebagai alternatif yang praktis dan efisien  dalam mobilitas sehari-hari,” terangnya. 

Adapun Jasa Raharja sebagai BUMN yang bertugas memberikan jaminan perlindungan dasar terhadap korban kecelakaan lalu lintas, termasuk para penumpang moda transportasi umum, turut menyaksikan peresmian LRT Jabodebek.  

Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A Purwantono mengatakan, peresmian angkutan massal itu akan semakin memberikan banyak pilihan moda transportasi yang aman dan nyaman bagi masyarakat. 

“Kehadiran LRT ini tentunya juga akan meningkatkan integrasi moda transportasi di wilayah Jakarta dan sekitarnya,” ujarnya yang juga hadir dalam peresmian LRT Jabodebek. 

Rivan menyampaikan, meskipun LRT Jabodebek dioperasikan tanpa awak, angkutan ini memiliki keamanan dan sistem keselamatan yang baik. 

Oleh karenanya, angkutan umum ramah lingkungan tersebut diharapkan dapat mengurangi kemacetan sekaligus menekan kasus kecelakaan lalu lintas di jalan raya. 

“Sebagaimana yang selalu disampaikan Bapak Presiden Jokowi pada saat melakukan uji coba, kami juga meyakini bahwa pemerintah dan pihak pengelola sudah mempersiapkan kenyamanan dan keamanannya dengan baik,” ujarnya.  

Rivan pun mengimbau masyarakat, khususnya para pengguna kendaraan pribadi, agar dapat beralih menggunakan moda transportasi umum yang lebih aman dan nyaman.  

“Selain untuk mengurangi kemacetan dan polusi, dengan menggunakan angkutan umum yang sah juga akan mendapatkan kepastian jaminan bila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya. 

https://nasional.kompas.com/read/2023/09/05/10315591/wamen-bumn-dan-dirut-jasa-raharja-kompak-sebut-lrt-moda-transportasi-praktis

Terkini Lainnya

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 14 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Soal Prabowo Tak Ingin Diganggu Pemerintahannya, Zulhas: Beliau Prioritaskan Bangsa

Nasional
Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Kemendesa PDTT Apresiasi Konsistensi Pertamina Dukung Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Wilayah Transmigrasi

Nasional
Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Pospek Kinerja Membaik, Bank Mandiri Raih Peringkat AAA dengan Outlook Stabil dari Fitch Ratings

Nasional
Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem 'Mualaf Oposisi'

Refly Harun Anggap PKB dan Nasdem "Mualaf Oposisi"

Nasional
Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi 'King Maker'

Berharap Anies Tak Maju Pilkada, Refly Harun: Levelnya Harus Naik, Jadi "King Maker"

Nasional
Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Perkara Besar di Masa Jampidum Fadil Zumhana, Kasus Sambo dan Panji Gumilang

Nasional
Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke