Sebab, menurut dia, Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri memiliki hubungan yang mesra dengan Presiden Joko Widodo dan keluarganya.
“Kami terus melangkah maju dan tidak ada di pikiran itu Mas Gibran akan melangkah ke partai lain,” ujar Said di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (29/8/2023).
“Karena apa? Ibu (Megawati) itu sangat mencintai Pak Jokowi beserta keluargan dan Mbak Puan menegaskan Pak Jokowi adalah anak yang tidak terpisahkan dengan Ibu Mega,” kata dia.
Ia mengatakan, Gibran sudah sering menyatakan dukungannya pada bakal calon presiden (bacapres) PDI-P Ganjar Pranowo.
Bahkan, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani menyatakan bahwa Gibran pun berpeluang untuk menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) Ganjar.
Namun, Said mengatakan, PDI-P masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal gugatan penurunan batas usia cawapres dari 40 menjadi 35 tahun.
“Kita tidak boleh melanggar, katanya suruh taat konstitusi. Masa kita melanggar konstitusi sendiri, kita tunggu semua (keputusan),” ucap dia.
Pertama, koalisi pendukung Prabowo Subianto sebagai bacapres yang terus menyatakan Gibran sebagai figur yang mumpuni menjadi bakal RI-2.
Kedua, PDI-P sendiri yang mulai melirik Gibran untuk menjadi pendamping Ganjar.
https://nasional.kompas.com/read/2023/08/29/13575371/yakin-gibran-tak-berpaling-pdi-p-ibu-mega-sangat-cinta-jokowi-dan