Salin Artikel

Jokowi Kembali Gelar Ratas Soal Polusi Udara Jabodetabek

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menggelar rapat terbatas (ratas) yang membahas polusi udara di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) pada Senin (28/8/2023).

Ratas di Istana Kepresidenan, Jakarta, itu diikuti oleh sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju dan pejabat terkait.

Mereka yang hadir antara lain, Menteri Koordinator Bidang PMK Muhadjir Effendy, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, serta Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Kemudian, Menteri Pemberdayaan Aparatur Sipil Negara Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Azwar Anas, Menteri ESDM Arifin Tasrif, serta Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo.

Airlangga mengatakan, rapat hari ini membahas mengenai polusi udara.

"Iya (bahas polusi udara)," ujar Airlangga sebelum masuk ke Istana Kepresidenan.

Adapun ratas polusi udara kali ini merupakan yang kedua kalinya digelar Jokowi.

Sebelumnya, pada 14 Agustus 2023, Presiden Jokowi juga memimpin ratas yang juga membahas polusi udara.

Dalam sambutan ratas saat itu, Presiden Jokowi menegaskan kualitas udara di Jabodetabek selama sepekan terakhir ini sangat buruk.

"Pagi ini kita rapat terkait kualitas udara di Jabodetabek, yang selama 1 pekan terakhir kualitas udara di Jabodetabek sangat-sangat buruk," ujar Jokowi.

"Dan tanggal 12 Agustus 2023 yang kemarin kualitas udara di DKI Jakarta di angka 156 dengan keterangan tidak sehat," ungkapnya.

Presiden menjelaskan, ada sejumlah faktor yang menyebabkan kondisi polusi udara saat ini.

Pertama, kemarau panjang selama tiga bulan terakhir yang menyebabkan peningkatan konsentrasi polutan tinggi.

Penyebab lainnya adalah pembuangan emisi dari transportasi dan aktivitas industri di wilayah Jabodetabek.

https://nasional.kompas.com/read/2023/08/28/14562591/jokowi-kembali-gelar-ratas-soal-polusi-udara-jabodetabek

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke