Salin Artikel

Pekan Ini, Jokowi Akan ke China Lakukan Pertemuan Bilateral dengan Xi Jinping

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan akan melakukan kunjungan ke China pada pekan ini.

Kunjungan Kepala Negara ke negara Tirai Bambu tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (25/7/2023).

Menlu Retno mengatakan, ada tiga agenda utama dalam kunjungan Jokowi ke China.

"Presiden akan ke (Kota) Chengdu. Beliau akan berada di sana pada tanggal 27 dan 28 (Juli). Program utamanya adalah melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Xi Jinping," ujar Retno.

Agenda kedua yang akan dilakukan Jokowi di China adalah pertemuan dengan para pebisnis besar asal negara tersebut.

Kemudian, agenda ketiga yakni memenuhi undangan dari Presiden Xi Jinping untuk menghadiri pembukaan Olimpiade Universitas Tingkat Dunia (Summer World Univerity Games) di Chengdu.

"Jadi (menghadiri) pekan pertandingan olahraga seperti olimpiade. Tapi, this time level-nya adalah universitas sedunia," ungkap Retno.

Saat ditanya apakah ada misi khusus yang dibawa Presiden Jokowi dalam kunjungan ke China kali ini, Retno masih enggan memberikan bocoran. Termasuk, saat dirinya ditanya soal misi memperkuat hubungan ekonomi antara Indonesia dengan China.

"Nanti ya, kalau Bapak sudah di sana. Engga boleh mendahului. Nanti kita brief dari waktu ke waktu," katanya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi berkunjung ke China pada Juli 2022 lalu.

Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangkaian lawatannya ke tiga negara Asia Timur, yakni China, Jepang dan Korea Selatan pada 26-28 Juli 2022.

Saat itu, fokus kunjungan Jokowi adalah penguatan kerja sama investasi dan ekonomi.

https://nasional.kompas.com/read/2023/07/25/13362081/pekan-ini-jokowi-akan-ke-china-lakukan-pertemuan-bilateral-dengan-xi-jinping

Terkini Lainnya

Disiapkan PKB Maju Pilkada Jakarta, Ida Fauziyah: Masih Diproses ...

Disiapkan PKB Maju Pilkada Jakarta, Ida Fauziyah: Masih Diproses ...

Nasional
Djoko Susilo Ajukan PK Kedua, Pengacara: Ada Novum yang Bisa Membebaskan

Djoko Susilo Ajukan PK Kedua, Pengacara: Ada Novum yang Bisa Membebaskan

Nasional
Rakernas Pertama Tanpa Jokowi, PDI-P: Tidak Ada Refleksi Khusus

Rakernas Pertama Tanpa Jokowi, PDI-P: Tidak Ada Refleksi Khusus

Nasional
Ida Fauziyah Sebut Anies Baswedan Masuk Radar PKB untuk Pilkada DKI 2024

Ida Fauziyah Sebut Anies Baswedan Masuk Radar PKB untuk Pilkada DKI 2024

Nasional
Soal Undangan Jokowi ke Rakernas PDI-P, Puan: Belum Terundang

Soal Undangan Jokowi ke Rakernas PDI-P, Puan: Belum Terundang

Nasional
Kata Kemenkes soal Gejala Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2 yang Merebak di Singapura

Kata Kemenkes soal Gejala Covid-19 Varian KP.1 dan KP.2 yang Merebak di Singapura

Nasional
Dewas Sebut KPK Periode Sekarang Paling Tak Enak, Alex: Dari Dulu di Sini Enggak Enak

Dewas Sebut KPK Periode Sekarang Paling Tak Enak, Alex: Dari Dulu di Sini Enggak Enak

Nasional
MK Sebut 106 Sengketa Pileg 2024 Masuk ke Tahap Pembuktian Pekan Depan

MK Sebut 106 Sengketa Pileg 2024 Masuk ke Tahap Pembuktian Pekan Depan

Nasional
Ingatkan Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Jokowi: Ada Apa 'Dikit' Viralkan

Ingatkan Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Jokowi: Ada Apa "Dikit" Viralkan

Nasional
Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas Pj Kepala Daerah

Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas Pj Kepala Daerah

Nasional
Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema 'Student Loan' Imbas UKT Mahal

Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema "Student Loan" Imbas UKT Mahal

Nasional
Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Nasional
Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Nasional
Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke