JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 15 kapal perang asing ambil bagian dalam latihan bertajuk 4th Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) 2023 di Makassar, Sulawesi Selatan.
Rusia mengirimkan tiga kapal perangnya, yakni Gromky, Pechenga, dan Sovershenyi.
Sementara itu, China mengirimkan kapal kawal perusak rudal Zhanjiang dan fregat Xuchang.
TNI AL juga turut ambil bagian dengan mengerahkan 18 Kapal Perang Republik Indonesia (KRI). Kapal-kapal itu terbagi menjadi dua peran, yakni sandar dan lego jangkar.
Berikut kapal perang yang terlibat dalam MNEK 2023, dikutip dari data Dinas Penerangan TNI AL:
Kapal perang asing
1. ITS Morosini (Italia)
2. BRP Andreas Bonifacio (Filipina)
3. INS Saputra (India)
4. HMAS Toowoomba (Australia)
5. PNS Tippu Sultan (Pakistan)
6. V-20 (Vietnam)
7. KD Kelantan (Malaysia)
8. KD Kelantan (Malaysia)
9. Gromky (Rusia)
10. Pechenga (Rusia)
11. Sovershenyi (Rusia)
12. Xuchang (China)
13. Zhan Jiang (China)
14. RSS Sovereign (Singapura)
15. RSS Steadfast (Singapura)
KRI Sandar
1. KRI dr Soeharso-990
2. KRI Makassar-590
3. KRI Surabaya-591
4. KRI Sultan Hasanuddin-366
5. KRI Bung Karno-369
6. KRI Badik-623
KRI Lego
1. KRI Tarakan-905
2. KRI I Gusti Ngurah Rai-332
3. KRI Sultan Iskandar Muda-367
4. KRI Gulamah-869
5. KRI Kapak-625
6. KRI Panah-626
7. KRI Tombak-629
8. KRI Bawal-875
9. KRI Sampari-628
10. KRI Pari-849
11. KRI Bung Tomo-357
12. KRI Raden Eddy Martadinata-331
Kepala Staf TNI AL (KSAL) Laksamana Muhammad Ali menyampaikan bahwa MNEK 2023 digelar pada 4-8 Juni.
“(Latihan) ini akan melibatkan kapal TNI AL dari semua satuan, baik Koarmada I, II, III maupun Kolinlamil dengan Pangkoarmada II sebagai ketua panitia,” kata KSAL dalam keterangan resmi Dispenal, Senin (22/5/2023) petang.
MNEK merupakan kegiatan latihan dua tahunan yang digelar oleh TNI AL dengan diikuti Angkatan Laut dari negara-negara sedunia.
Diberitakan sebelumnya, Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Armada II Laksamana Pertama (Laksma) Denny Prasetyo mengatakan bahwa MNEK 2023 bertema penanggulangan bencana atau "humanitarian assistant for disaster relief".
"Karena sebenarnya MNEK ini adalah kegiatan yang bersifat non war fighting exercise. Jadi khusus kami acarakan atau rencanakan untuk kegiatan yang bersifat bantuan kemanusiaan atau bantuan terhadap bencana alam. Itu event yang akan kami maksimalkan pada saat nanti di Makassar nanti," kata Denny di Kemayoran, Jakarta Pusat, 21 Desember 2022.
https://nasional.kompas.com/read/2023/06/07/11025241/daftar-15-kapal-perang-asing-yang-ikut-mnek-2023-di-makassar-rusia-dan-china