Salin Artikel

"Bos-bos" Koalisi Kumpul, Rommy PPP Sebut Pentingnya Pembagian Kekuasaan untuk Kesinambungan Pembangunan

Hal ini disampaikan Rommy, sapaannya, terkait pertemuan Jokowi dan enam ketua umum partai politik di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (2/5/2023) malam.

Menurut Rommy, pendistribusian ini penting khususnya untuk megaproyek infrastruktur seperti pembangunan ibu kota negara baru, jalan tol, bendungan, dan bandara.

Rommy menyebut hal ini sejalan dengan harapan Jokowi terkait presiden berikutnya.

"Ini sejalan dengan harapan Pak Jokowi di beberapa kesempatan terbatas yang mengatakan bahwa presiden terpilih tahun 2024 nanti diharapkan tetap diusung dan dimotori parpol pendukung pemerintahan saat ini," kata Rommy dikutip dari Kompas.id pada Rabu (3/5/2023).

Adapun enam ketua umum parpol tersebut meliputi Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono dan Ketua Umum PAN.

Sedangkan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh tak diundang dalam pertemuan ini.

Rommy menilai meski hanya dihadiri enam parpol dan minus Nasdem, koalisi pendukung pemerintah dipastikan tetap solid.

Terlebih, empat dari enam ketua umum parpol tersebut saat ini menduduki jabatan strategis di pemerintahan saat ini.

Keempatnya yakni Prabowo Subianto yang menjabat Menteri Pertahanan, Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Mardiono sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden, dan Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan.

Untuk itu, jika terdapat masukan dari Jokowi terkait formasi politik ke depan, sudah pasti secara wibawa, psikis ada ewu-pekewuh.

"Apalagi, yang disampaikan Jokowi, untuk kesinambungan pembangunan, untuk Indonesia," katanya.

https://nasional.kompas.com/read/2023/05/03/20062411/bos-bos-koalisi-kumpul-rommy-ppp-sebut-pentingnya-pembagian-kekuasaan-untuk

Terkini Lainnya

Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Nasional
Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Nasional
Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

Nasional
Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Nasional
Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis 'Mercy'

Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis "Mercy"

Nasional
26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

Nasional
Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke