Salin Artikel

Diperluas, "One Way" Diberlakukan dari Km 414 Kalikangkung hingga Km 72 Cikampek

Adapun sejak siang tadi, one way diberlakukan mulai Km 188 Tol Palimanan hingga Km 72 Tol Cikampek.

"Pelaksanaan rekayasa lalu lintas one way yang saat ini dilakukan dari Km 188 (Palimanan) sampai dengan Km 72 (Cikampek) akan diperpanjang dari Km 414 (GT Kalikangkung) sampai dengan Km 72 (Cikampek)," kata Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi kepada wartawan, Sabtu (29/4/2023).

Sementara itu, menurut dia, contraflow juga tetap diberlakukan dari Km 72 sampai Km 47 Tol Jakarta Cikampek.

Adapun one way itu diperluas jangkauannya karena berdasarkan data per pukul 18.00 WIB, mulai terjadi peningkatan volume kendaraan di jalan tol pada momentum arus balik Lebaran ini.

Eddy menyebutkan beberapa titik lalu lintas dari arah Timur menuju Barat yang volume kendaraannya agak tinggi , i antaranya Km 415 B ruas Semarang Batang, Gerbang Tol Banyumanik, Km 190 B Palikanci.

Selain itu, kepadatan terjadi di rest area Km 389 B dengan ekor kepadatan sepanjang 10 kilometer atau sampai dengan Km 399 dan kepadatan rest area Km 208 B dengan ekor kepadatan sepanjang 7 kilometer atau sampai dengan Km 215.

"Berdasarkan pemantauan melalui CCTV dan pantauan anggota di lapangan arus lalin terjadi peningkatan volume lalu lintas yang signifikan menuju ke arah Barat," ujar Eddy.

Adapun skema rekayasa lalu lintas tersebut bersifat situasional, atau menyesuaikan kondisi kendaraan di lapangan.

Eddy menyebut, apabila pada periode tiga jam sebelum jadwal pengakhiran tersebut masih terdapat peningkatan volume lalu lintas yang signifikan ke arah Barat, skema yang sama dapat dilanjutkan.

"Dapat dimungkinkan terjadi penyesuaian kembali jadwal pengakhiran rekayasa lalu lintas one way," ucap dia.

https://nasional.kompas.com/read/2023/04/29/20172531/diperluas-one-way-diberlakukan-dari-km-414-kalikangkung-hingga-km-72

Terkini Lainnya

PPP Diminta Segera Tentukan Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo Lewat Mukernas

PPP Diminta Segera Tentukan Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo Lewat Mukernas

Nasional
PKS: Masalah Judi Online Sudah Kami Teriakkan Sejak 3 Tahun Lalu

PKS: Masalah Judi Online Sudah Kami Teriakkan Sejak 3 Tahun Lalu

Nasional
Dompet Dhuafa Banten Adakan Program Budi Daya Udang Vaname, Petambak Merasa Terbantu

Dompet Dhuafa Banten Adakan Program Budi Daya Udang Vaname, Petambak Merasa Terbantu

Nasional
“Care Visit to Banten”, Bentuk Transparansi Dompet Dhuafa dan Interaksi Langsung dengan Donatur

“Care Visit to Banten”, Bentuk Transparansi Dompet Dhuafa dan Interaksi Langsung dengan Donatur

Nasional
Perang Terhadap Judi 'Online', Polisi Siber Perlu Diefektifkan dan Jangan Hanya Musiman

Perang Terhadap Judi "Online", Polisi Siber Perlu Diefektifkan dan Jangan Hanya Musiman

Nasional
Majelis PPP Desak Muktamar Dipercepat Imbas Gagal ke DPR

Majelis PPP Desak Muktamar Dipercepat Imbas Gagal ke DPR

Nasional
Pertama dalam Sejarah, Pesawat Tempur F-22 Raptor Akan Mendarat di Indonesia

Pertama dalam Sejarah, Pesawat Tempur F-22 Raptor Akan Mendarat di Indonesia

Nasional
Di Momen Idul Adha 1445 H, Pertamina Salurkan 4.493 Hewan Kurban di Seluruh Indonesia

Di Momen Idul Adha 1445 H, Pertamina Salurkan 4.493 Hewan Kurban di Seluruh Indonesia

Nasional
KPK Enggan Tanggapi Isu Harun Masiku Hampir Tertangkap Saat Menyamar Jadi Guru

KPK Enggan Tanggapi Isu Harun Masiku Hampir Tertangkap Saat Menyamar Jadi Guru

Nasional
Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Nasional
Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Nasional
Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi 'Online', tapi...

Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi "Online", tapi...

Nasional
Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Nasional
Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke