Salin Artikel

Masjid Sheikh Zayed Solo Dibuka untuk Umum, Wapres Minta Dijaga Kebersihannya

Ma'ruf Amin mewanti-wanti agar wisatawan yang berkunjung tidak membawa rantang, tikar, bahkan menginap, supaya lingkungan Masjid Raya Sheikh Zayed Solo tidak rusak.

"Jangan sampai nanti orang datang kemudian bawa rantang, kemudian makan di situ, leseh-leseh bawa tiker kemudian menginap. Itu memang nanti akan merusak ya," kata Ma'ruf Amin dalam keterangan pers di Solo, Rabu (1/3/2023).

Ma'ruf Amin mengakui, dibukanya masjid yang menjadi destinasi wisata memang kerap menimbulkan kerusakan akibat membludaknya jumlah wisatawan.

Ia juga memprediksi, Masjid Raya Sheikh Zayed Solo akan dibanjiri oleh pengunjung hingga 1 tahun ke depan setelah resmi dibuka untuk umum pada pekan ini.

Namun, Ma'ruf Amin mengatakan, pengelola masjid sudah menyiapkan antisipasi agar lingkungan masjid bersih meski didatangi oleh banyak wisatawan.

"Sudah disiapkan sedemikian rupa supaya tidak terjadi hal-hal seperti itu. Itu sudah, jangan seperti ada masjid-masjid lain yang seperti itu kan," ujar Ma'ruf Amin.

Diketahui, Masjid Raya Sheikh Zayed di Solo merupakan replika dari Sheikh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Masjid Raya Sheikh Zayed Solo telah diresmikan Jokowi dan MBZ pada 14 November 2022. Tetapi, baru resmi dibuka bagi publik pada Selasa (28/2/2023).

Adapun pembukaan masjid-masjid yang juga menjadi destinasi wisata kerap kali menyisakan masalah. Salah satunya terjadi di Masjid Raya Al Jabbar Bandung.

Setelah dibuka, Masjid Al Jabbar menjadi destinasi wisata, di mana tidak sedikit yang menjadikan masjid tersebut sebagai tempat piknik.

https://nasional.kompas.com/read/2023/03/01/13491891/masjid-sheikh-zayed-solo-dibuka-untuk-umum-wapres-minta-dijaga-kebersihannya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke