Kekayaan Dirjen Pajak Suryo Utomo Capai Rp 14,4 Miliar: Punya Harley hingga RX King

Gaya hidup Suryo turut menjadi sorotan setelah beredar foto pejabat pajak itu mengendarai motor gede (moge) Harley Davidson bersama Belasting Rijder DJP (Direktorat Jenderal Pajak).

Berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) di situs resmi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periodik 2021, Suryo Utomo memang tercatat memiliki Harley Davidson Sportster Tahun 2003.

“Hasil sendiri Rp 155.000.000,” sebagaimana dikutip Kompas.com dari data LHKPN tersebut.

Secara keseluruhan, laporan harta kekayaan itu menyebutkan bahwa Suryo Utomo memiliki alat transportasi dan mesin senilai Rp 947.000.000.

Selain Harley Davidson, Suryo disebut memiliki mobil Toyota Ist Minibus Tahun 2004 senilai Rp 100 juta; motor Honda Supra tahun 1997 senilai Rp 1 juta; mobil Hyundai Tucson Minibus Tahun 2014 senilai Rp 270 juta; dan Honda Beat Tahun 2015 senilai Rp 10 juta.

Kemudian, motor Yamaha Tahun 2015 senilai Rp 3 juta; mobil Suzuki Futura Pick Up tahun 2008 Rp 40 juta; sepeda motor Kawasaki Er6 Tahun 2019 Rp 52 juta; Yamaha RX King Tahun 1996 Rp 16 juta; mobil Jeep Willys Tahun 1956 Rp 100 juta; dan mobil Jeep Cherokee Tahun 1997 senilai Rp 200 juta.

Seluruh kendaraan tersebut tercatat berasal dari hasil sendiri.

Dengan rincian, aset tanah dan bangunan Suryo yang paling besar berada di Jakarta Selatan dengan luas 328 meter persegi/200 meter persegi. Nilainya mencapai Rp 6,9 miliar.

Kemudian, tanah dan bangunan di Jakarta Selatan seluas 160 meter persegi/200 meter persegi senilai Rp 2.750.000.000.

Selanjutnya, tanah dan bangunan seluas 407 meter persegi/250 meter persegi di Kabupaten/Kota Bekasi senilai Rp 1.043.848.888.

Selain itu, Suryo juga tercatat memiliki harta bergerak lain senilai Rp 1.541.500.000, kas dan setara kas Rp 2.799.617.880.

Secara keseluruhan, Suryo Utomo memiliki harta Rp 19.452.944.568. Namun, Suryo juga tercatat memiliki utang Rp 5 miliar.

Dengan demikian, jumlah harta Suryo adalah Rp 14.452.944.568.

Gaya hidup sejumlah pegawai pajak menjadi sorotan setelah anak pejabat Ditjen Pajak, Rafael Tri Alun Trisambodo bernama Mario Dandy Satrio memamerkan gaya hidup mewah di media sosial.

Perhatian publik pun merambat ke sejumlah pejabat Ditjen Pajak lainnya, termasuk Suryo Utomo dan klub motornya.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati kemudian memutuskan membubarkan klub motor tersebut.