Salin Artikel

Wacana AHY Cawapres Anies: Sempat Dianggap Penghambat, Kini Diakui Mumpuni

AHY memang tak pernah menuturkan secara langsung soal keinginan itu. Bahkan, anak sulung Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu, mengaku tak harus menjadi pendamping Anies. Namun, sejumlah kader elite Demokrat terus menyampaikan keinginan tersebut.

Anggota Majelis Tinggi Demokrat Syarief Hasan sempat meminta Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Nasdem mempertimbangkan kapasitas AHY.

“Tapi ingat partai kami, partai papan atas sekarang, dan itu memberikan kontribusi untuk pemenangan. Sangat perlu diperhitungkan,” tutur Syarief pada Kompas.com, 24 Oktober 2022.

Tarik ulur figur cawapres antara PKS, Nasdem, dan Demokrat, dianggap menjadi hambatan utama pembentukan Koalisi Perubahan.

Nasdem ingin cawapres Anies dipilih dari figur non parpol, agar tak menimbulkan kecemburuan. Sedangkan PKS, sempat ingin mengawinkan Anies dengan kadernya, mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.

Menilik kebelakang, Nasdem sebagai parpol pertama yang mengusung Anies sebagai capres, telah menyerahkan keputusan penentuan cawapres di tangan Anies. Hal itu disampaikan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh saat deklarasi menjadi Anies capres pada 3 Oktober 2022.

"Bagaimana kita mau pilih Wakil Presiden yang tiba-tiba enggak cocok. Belum apa-apa sudah cari penyakit," kata dia.

Sempat dianggap penghambat

Wakil Ketua Umum Nasdem Ahmad Ali pernah menyampaikan keinginan Demokrat untuk mengusung AHY sebagai cawapres Anies merupakan penghambat terbentuknya Koalisi Perubahan. Bahkan, ia mengancam partainya akan hengkang dari penjajakan koalisi, jika Demokrat tetap ngotot.

“Ketika kemudian ini terhambat dengan persyaratan yang tidak mungkin kita penuhi, tentunya kita harus punya alternatif-alternatif,” sebut Ali, Selasa (24/1/2023).

Ali enggan terkunci dengan syarat AHY cawapres. Sebab, Nasdem tak mau pembicaraan cawapres fokus pada sosok. Bagi Nasdem, negosiasi cawapres lebih baik mengutamakan kriteria.

Kini dianggap mumpuni

Terbaru, Surya Paloh memuji AHY sebagai tokoh yang mumpuni sebagai pasangan Anies.

Hal itu disampaikan usai keduanya bertemu di kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta, Rabu (22/2/2023).

“Kalau ditanya pantas, sekali lagi saya katakan, lebih dari pantas,” ujar Surya.

Akan tetapi, Surya kembali mengingatkan bahwa Nasdem memberikan hak menentukan cawapres pada Anies. Komitmen tersebut masih dipegang hingga saat ini, dan telah diketahui oleh Demokrat, serta PKS.

Di sisi lain, Surya mengungkapkan, AHY tak keberatan jika tidak dipilih menjadi pendamping Anies di posisi RI-2 pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

“Ketika apa yang saya pahami bagi seorang AHY, cawapres boleh, enggak cawapres juga boleh. Itu pemahaman saya, mudah-mudahan saya yakin tidak salah,” imbuh dia.

https://nasional.kompas.com/read/2023/02/23/08191571/wacana-ahy-cawapres-anies-sempat-dianggap-penghambat-kini-diakui-mumpuni

Terkini Lainnya

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 16 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Pedangdut Nayunda Nabila Irit Bicara Usai Diperiksa Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

KSP Ungkap 9 Nama Pansel Capim KPK Harus Sudah di Meja Setneg Akhir Mei, Juni Bekerja

Nasional
Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Uang Kuliah Mahal, Pengamat: Kebijakan Pemerintah Bikin Kampus Jadi Lahan Bisnis

Nasional
Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Pansel Capim KPK Didominasi Unsur Pemerintah, KSP Beralasan Kejar Waktu

Nasional
BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

BNBP: Sumatera Barat Masih Berpotensi Diguyur Hujan Lebat hingga 20 Mei 2024

Nasional
Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Alexander Sarankan Capim KPK dari Polri dan Kejaksaan Sudah Pensiun

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Draf RUU Penyiaran: Masa Jabatan Anggota KPI Bertambah, Dewan Kehormatan Bersifat Tetap

Nasional
Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Latihan TNI AL dengan Marinir AS Dibuka, Pangkoarmada I: Untuk Tingkatkan Perdamaian

Nasional
Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Siapkan Sekolah Partai untuk Calon Kepala Daerah, PDI-P Libatkan Ganjar, Ahok hingga Risma

Nasional
Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Sektor Swasta dan Publik Berperan Besar Sukseskan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

BNPB Minta Warga Sumbar Melapor Jika Anggota Keluarga Hilang 3 Hari Terakhir

Nasional
Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nurul Ghufron Akan Hadiri Sidang Etik di Dewas KPK Besok

Nasional
LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

LHKPN Dinilai Tak Wajar, Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Alexander Sebut Calon Pimpinan KPK Lebih Bagus Tidak Terafiliasi Pejabat Maupun Pengurus Parpol

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke