Salin Artikel

Jokowi Minta Masyarakat Ikuti Informasi BMKG Soal Potensi Cuaca Ekstrem Akhir Tahun

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengimbau masyarakat untuk mengikuti informasi yang disampaikan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) untuk mengantisipasi cuaca ekstrem pada akhir tahun.

"Ikuti semua informasi dan ikuti semua yang disampaikan oleh BMKG," kata Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/12/2022).

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan, pihaknya memprediksi hujan lebat hingga cuaca ekstrem bakal terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia hingga 2 Januari 2023.

Ada sembilan wilayah yang disebut berpotensi diguyur hujan ekstrem, salah satunya adalah DKI Jakarta.

"Yang perlu diwaspadai, potensi hujan lebat hingga sangat lebat bahkan sampai berkembang ekstrem sampai 2 Januari, terjadi di wilayah Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT)," ujar Dwikorita dalam jumpa pers virtual, Selasa (27/12/2022).

Selanjutnya, Dwikorita membeberkan wilayah-wilayah yang berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat yang intensitasnya lebih rendah dari ekstrem.

Wilayah yang dimaksud adalah Aceh, Bengkulu, Sumatera Barat, Lampung, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku Tenggara, Papua Barat, dan Papua.

Dwikorita menambahkan, BMKG memperkirakan cuaca ekstrem di Indonesia baru mereda pada 5 Januari 2023.

"Dan seterusnya mulai mereda tanggal 5 sampai 10 Januari mulai mereda, berkurang," ujar Dwikorita.

https://nasional.kompas.com/read/2022/12/28/11012101/jokowi-minta-masyarakat-ikuti-informasi-bmkg-soal-potensi-cuaca-ekstrem

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke