Salin Artikel

UPDATE 24 Desember: Vaksinasi Covid-19 Dosis Kedua Capai 74,44 Persen, Dosis Ketiga 29,08 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah masyarakat yang sudah divaksinasi Covid-19 dosis kedua hingga Sabtu (24/12/2022) pukul 12.00 WIB telah mencapai 174.678.659 orang atau 74.44 persen dari target pemerintah.

Sementara jumlah orang yang sudah disuntik vaksin Covid-19 dosis pertama sebanyak 203.958.661 orang atau 86.91 persen.

Data itu disampaikan pemerintah melalui Kementerian Kesehatan pada laman www.kemkes.go.id yang dikutip Kompas.com, Sabtu malam.

Pemerintah juga terus melakukan vaksin penguat atau booster untuk masyarakat dengan vaksinasi dosis ketiga dan keempat.

Hingga hari ini, sebanyak 68.243.925 orang atau 29.08 persen telah divaksin dosis ketiga dan 1.137.049 orang atau 4,94 persen masyarakat telah melaksanakan vaksin dosisi keempat.

Adapun masyarakat yang divaksin yakni dari kalangan tenaga kesehatan, petugas publik, lansia, masyarakat rentan, masyarakat umum, dan anak usia 12-17 tahun.

Hingga saat ini, pemerintah menargetkan 234.666.020 orang yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19.Sasaran pada tahap pertama adalah tenaga kesehatan yakni sebanyak 1.468.764 orang.

Sebanyak 2.050.262 orang tenaga kesehatan sudah divaksinasi dosis pertama, 2.011.844 orang telah disuntik dosis kedua, 1.804.735 orang telah disuntik dosis ketiga dan 804.405 telah disuntik vaksin dosis keempat.

Kemudian, sasaran pada tahap kedua terhadap vaksinasi yang dilakukan pemerintah menyasar sebanyak 17.327.167 orang petugas publik.

Sebanyak 18.294.161 orang petugas publik sudah divaksinasi dosis pertama, 17.061.087 orang telah disuntik vaksin dosis kedua dan 9.618.939 orang telah disuntik vaksin penguat.

Sementara itu, sebanyak 1.835.779 guru dan tenaga pendidik telah divaksinasi dosis pertama, 1.723.414 orang telah disuntik vaksin dosis kedua dan 897.841 orang pengajar telah divaksin booster.

Lebih lanjut, pemerintah juga fokus melakukan vaksinasi untuk masyarakat lanjut usia (lansia) dengan sasaran sebanyak 21.553.118 orang.

Sebanyak 18.303.435 orang lansia telah divaksinasi dosis pertama, dan 15.195.993 orang disuntik vaksin dosis kedua, 7.159.632 lansia telah divaksin dosis ketiga dan 332.644 telah divaksin dosis keempat.

Dalam data yang sama, sasaran vaksinasi yang dilakukan pemerintah untuk masyarakat rentan dan umum sebanyak 141.211.181 orang.

Sebanyak 116.922.098 orang sudah divaksinasi dosis pertama, 99.376.239 orang yang disuntik vaksin dosis kedua dan 47.509, 575 orang telah divaksin dosis ketiga.

Kemudian, ada juga sasaran vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun sebanyak 26.705.490 orang. Selain itu, pemerintah juga telah melakukan vaksinasi terhadap kelompok usia 6-11 tahun dengan target 26.400.300 anak.

https://nasional.kompas.com/read/2022/12/24/21014581/update-24-desember-vaksinasi-covid-19-dosis-kedua-capai-7444-persen-dosis

Terkini Lainnya

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke