Salin Artikel

AMN Pertama Diresmikan Presiden Jokowi, Kepala BIN: Model Rumah Kebinekaan NKRI

KOMPAS.com - Visi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menjaga kebinekaan sebagai keunggulan Indonesia diwujudkan, salah satunya, melalui progam pembangunan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN). Jokowi menargetkan enam AMN akan selesai dibangun hingga 2024.

Adapun AMN pertama yang dibangun di Surabaya, Jawa Timur, telah diresmikan Jokowi pada Selasa (29/11/2022).

"Dengan mengucap bismillahirahmanirahim, pada sore hari ini, saya resmikan AMN Provinsi Jawa Timur serta pencanangan pembangunan AMN di Makassar dan Manado," kata Jokowi dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (30/11/2022).

Sebagai informasi, AMN Surabaya merupakan pilot project yang selasai dibangun pada akhir Mei 2022.

Saat ini, AMN Surabaya yang memiliki fasilitas lengkap berupa sarana dan prasarana modern telah dihuni 410 mahasiswa dari berbagai provinsi di Indonesia. Mereka adalah mahasiswa yang tengah menempuh pendidikan di sejumlah perguruan tinggi di Surabaya.

Sebagai langkah afirmatif untuk mengurangi kesenjangan, jumlah mahasiswa asal Papua mendapat proporsi lebih besar, yaitu mencapai 40 persen.

Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan yang ditunjuk Presiden sebagai katalisator program AMN menjelaskan bahwa AMN merupakan upaya kolaboratif dari tanggung jawab sejumlah kementerian dan lembaga, mulai dari BIN, Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan teknologi (Kemendikbud Ristek), Kementerian Agama (Kemenag), dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), pemerintah daerah, hingga perguruan tinggi setempat.

Menurut Budi, AMN merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Jokowi yang menginginkan Indonesia memiliki model rumah kebinekaan.

"Sesuai arahan dari Presiden, tujuan pembangunan AMN adalah untuk menjadi model rumah kebinekaan, rumah bersama Nusantara, bagi anak-anak mahasiswa generasi muda bangsa. (AMN dibuat) dengan mengusung nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika," ujar Budi dalam sambutan peresmian AMN Surabaya.

Lebih lanjut ia berharap, alumnus AMN bisa menyebar dan menjadi pemimpin yang memiliki keunggulan tinggi.

“(Para alumnus juga) sekaligus (dapat) menjadi penjaga keutuhan NKRI dengan wawasan, sikap, dan tindakan yang teguh menjaga rajutan kebangsaan dan kebinekaan Nusantara,” kata Budi.

Untuk menjadi penghuni AMN, mahasiswa harus lolos seleksi ketat. Tidak hanya prestasi akademik, mereka juga dites mengenai wawasan kebangsaan, patriotisme, dan mewakili keanekaragamaan wilayah, budaya, serta agama di Nusantara.

Adapun mahasiswa penghuni AMN juga mendapatkan beasiswa pemerintah melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Komponen beasiswa meliputi biaya pendidikan, uang buku, biaya hidup berupa uang transport, uang saku, dan uang makan, serta biaya pembinaan mahasiswa AMN.

Budi menjelaskan bahwa program tersebut merupakan respons konkret Presiden atas aspirasi 61 tokoh Papua pada pertemuan 10 September 2019 di Istana Negara.

Para tokoh tersebut menyampaikan gagasan kepada Jokowi untuk dibangun asrama mahasiswa yang bisa menyatukan semua anak bangsa. Kemudian, Presiden menerima gagasan tersebut dan menugaskan BIN untuk menjadi katalisator pembangunan AMN.

Menurut Budi, AMN merupakan wadah untuk mempersatukan mahasiswa dari berbagai suku bangsa, bahasa, kebudayaan, dan agama yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia serta bersifat multi-perguruan tinggi.

“AMN akan menjadi kawah candradimuka generasi muda multikultur, cinta NKRI, serta berdaya saing tinggi di berbagai bidang,” ujarnya.

Maka dari itu, Budi menjelaskan bahwa selama para mahasiswa tinggal di AMN, mereka akan mengikuti program pembinaan wawasan kebangsaan, kewarganegaraan, karakter pelajar atau mahasiswa Pancasila, dan bela negara.

Mereka juga mendapatkan pelatihan kewirausahaan, kepemimpinan, dan kepeloporan. Mahasiswa terpilih akan tinggal di AMN selama 2 tahun atau 4 semester dan memperoleh beasiswa selama 4 tahun.

https://nasional.kompas.com/read/2022/11/30/14090001/amn-pertama-diresmikan-presiden-jokowi-kepala-bin--model-rumah-kebinekaan

Terkini Lainnya

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke