Salin Artikel

Anies di Yogyakarta: Ini Bukan soal Anies, tapi tentang Masa Depan Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden dari Partai Nasdem Anies Baswedan mengikuti kegiatan deklarasi Forum Ka'bah Membangun (FKM) di Yogyakarta.

Lewat akun Instagram-nya, Anies menyampaikan pesan perjuangan tentang masa depan pada saat kegiatan deklarasi itu.

"Karena itu hari ini kita berkumpul ingin mengirimkan pesan, bahwa ini bukan tentang Anies tapi ini tentang masa depan Indonesia. Bukan tentang satu orang, tapi tentang satu generasi. Ini adalah tentang masa depan yang kita perjuangkan, Indonesia yang lebih baik," kata Anies, Kamis (17/11/2022).

Kompas.com telah mendapatkan izin untuk mengutip isi pesan tersebut. 

Tak hanya itu, Yogya juga disebut sebagai kota yang banyak merekam peristiwa bersejarah. 

"Di kota ini pertempuran-pertempuran terjadi sehingga banyak makam pahlawan dan nama jalan dari para pahlawan, kota ini bukti otentik bahwa yang berjuang adalah orang kebanyakan," imbuh dia.

Anies juga mengingat Yogyakarta sebagai daerah tempat dia tumbuh besar dan mengenyam pendidikan.

"Setiap kali kembali ke Jogja bukan sekadar kembali ke kota masa kecil, tapi menyaksikan deretan orang-orang biasa yang ingin republik ini menjadi luar biasa," tutur dia.

Cucu dari pahlawan nasional AR Baswedan ini menyebutkan, dari Yogyakarta muncul pribadi pejuang dan menjadikan kota istimewa tersebut sebagai kota pendidikan dari seluruh Indonesia.

"Dari sini bermunculan pribadi pejuang, menjadi kota berkumpulnya generasi yang mendapat kesempatan pendidikan tinggi dari seluruh Indonesia, mereka menjadi generasi pertama yang tercerdaskan dan sejahtera. Jogja adalah eskalator sosial ekonomi bagi begitu banyak keluarga dari seluruh Indonesia," kata Anies.

https://nasional.kompas.com/read/2022/11/17/13054831/anies-di-yogyakarta-ini-bukan-soal-anies-tapi-tentang-masa-depan-indonesia

Terkini Lainnya

PPP Diminta Segera Tentukan Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo Lewat Mukernas

PPP Diminta Segera Tentukan Sikap terhadap Pemerintahan Prabowo Lewat Mukernas

Nasional
PKS: Masalah Judi Online Sudah Kami Teriakkan Sejak 3 Tahun Lalu

PKS: Masalah Judi Online Sudah Kami Teriakkan Sejak 3 Tahun Lalu

Nasional
Dompet Dhuafa Banten Adakan Program Budi Daya Udang Vaname, Petambak Merasa Terbantu

Dompet Dhuafa Banten Adakan Program Budi Daya Udang Vaname, Petambak Merasa Terbantu

Nasional
“Care Visit to Banten”, Bentuk Transparansi Dompet Dhuafa dan Interaksi Langsung dengan Donatur

“Care Visit to Banten”, Bentuk Transparansi Dompet Dhuafa dan Interaksi Langsung dengan Donatur

Nasional
Perang Terhadap Judi 'Online', Polisi Siber Perlu Diefektifkan dan Jangan Hanya Musiman

Perang Terhadap Judi "Online", Polisi Siber Perlu Diefektifkan dan Jangan Hanya Musiman

Nasional
Majelis PPP Desak Muktamar Dipercepat Imbas Gagal ke DPR

Majelis PPP Desak Muktamar Dipercepat Imbas Gagal ke DPR

Nasional
Pertama dalam Sejarah, Pesawat Tempur F-22 Raptor Akan Mendarat di Indonesia

Pertama dalam Sejarah, Pesawat Tempur F-22 Raptor Akan Mendarat di Indonesia

Nasional
Di Momen Idul Adha 1445 H, Pertamina Salurkan 4.493 Hewan Kurban di Seluruh Indonesia

Di Momen Idul Adha 1445 H, Pertamina Salurkan 4.493 Hewan Kurban di Seluruh Indonesia

Nasional
KPK Enggan Tanggapi Isu Harun Masiku Hampir Tertangkap Saat Menyamar Jadi Guru

KPK Enggan Tanggapi Isu Harun Masiku Hampir Tertangkap Saat Menyamar Jadi Guru

Nasional
Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Nasional
Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Nasional
Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi 'Online', tapi...

Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi "Online", tapi...

Nasional
Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Nasional
Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke