CEO PT PAL Kaharuddin Djenod menjelaskan, kerja sama tersebut akan diawali dengan membangun teknologi baterai litium untuk kapal selam.
"Ini merupakan agenda awal yang akan dimulai, sekaligus menandai rangkaian kerja sama lainnya antara PAL dan Naval Group," ujar Kaharuddin dalam keterangan tertulis, Kamis (3/11/2022).
Ia mengatakan, kesepakatan kerja sama ini merupakan langkah maju untuk melakukan pengembangan riset dan teknologi penyimpanan energi, seperti sel bahan bakar dan sistem Propulsi Independen Udara (AIP) pada kapal selam.
Kaharuddin menyebut, tantangan terbesar bagi industri pertahanan dalam negeri adalah mewujudkan kemandirian dan menuju skala global, serta meningkatkan kemampuan khususnya dalam segi penguasaan teknologi.
"Kami semua tahu bahwa Naval Group merupakan perusahaan terkemuka di dunia, yang memiliki produk-produk alutsista terkemuka, khususnya kapal selam Scorpene,” kata dia.
“Sehingga dengan kerja sama strategis ini akan memberikan nilai tambah bagi Indonesia, khususnya bagi PAL dalam melakukan penguasaan teknologi pertahanan," sambungnya.
Sementara itu, Vice President India, Asia, & Pacific Naval Group, Nicolas de La Villemarque mengaku bangga terlibat dalam proyek penting ini untuk menggarap teknologi masa depan bagi armada angkatan laut.
"Tujuan kami adalah mengembangkan kemitraan jangka panjang dengan Indonesia untuk program kapal selam, baik dalam tahap fabrikasi produksi dan pemeliharaan. Namun juga dalam proyek riset dan pengembangan dalam teknologi kapal selam," kata Nicolas.
https://nasional.kompas.com/read/2022/11/03/18343471/pt-pal-dan-naval-group-sepakat-kembangkan-baterai-litium-kapal-selam