Ketua Persaja Perwakilan KPK Budhi Sarumpaet mengatakan, Johanis Tanak memiliki pengetahuan dan pengalaman sebagai penegak hukum.
Sebab, Johanis Tanak merupakan mantan Direktur pada Jaksa Agung Muda Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) Kejaksaan Agung.
“Tentunya penyelesaian berbagai perkara di KPK menjadi efektif, akuntabel dan profesional sesuai dengan ketentuan hukum,” kata Budhi dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan, Jumat (28/10/2022).
Mewakili koleganya, Budhi menyambut dan mengucapkan selamat atas dilantiknya Johanis Tanak.
Ia berharap KPK akan semakin solid, profesional, dan bisa menguatkan sinergi dengan semua aparat penegak hukum dalam upaya pemberantasan korupsi.
“Sehingga kedepannya KPK semakin solid dan profesional,” ujar Budhi.
Diketahui, Johanis Tanak menjalani pelantikan di Istana Negara, Jakarta Pusat. Di hadapan petinggi negara, pimpinan dan anggota Dewan Pengawas (Dewas) KPK, ia disumpah di bawah kitab suci.
"Demi Tuhan, saya berjanji tidak memberikan atau menjanjikan apa pun, kepada siapa pun juga. Saya berjanji berjanji akan setia kepada dan mempertahankan mengamalkan Pancasila sebagai dasar negara, UUD 1945, serta peraturan perundangan yang berlaku," kata Johanis Tanak.
Saat itu, ia mengalahkan pesaingnya, I Nyoman Wara. Johanis Tanak menyabet 53 suara anggota Komisi III DPR RI. Sementara I Nyoman Wara mendapatkan 14 suara.
Setelah itu, Rapat Paripurna ke-7 DPR RI mengesahkan Johanis Tanak sebagai calon Wakil Ketua KPK menggantikan Lili Pintauli.
https://nasional.kompas.com/read/2022/10/28/13360311/persatuan-jaksa-kpk-sambut-johanis-tanak-nantikan-sumbangsih-dalam