Salin Artikel

Jadi Kesayangan Netizen, Ternyata Ini Maksud "Kucing Oren" Sering Tampil di Medsos Jokowi

Pasalnya, kucing berwarna oranye hampir selalu tampil di karikatur yang diunggah presiden.

Warganet menyebut kucing tersebut dengan sebutan "kucing oren" atau "si oren". Selain soal selalu tampil, warganet juga membahas soal pose kucing oranye yang selalu unik.

Misalnya, dalam karikatur ucapan Hari Pangan Sedunia, kucing oren tampak asyik memancing di atas perahu.

Lalu dalam karikatur ucapan Selamat Hari Maulid Nabi Muhammad SAW beberapa waktu lalu, si kucing oranye tampak sedang duduk di meja makan sambil berdoa.

Pada Senin (24/10/2022) hari ini, kucing oranye kembali menghiasi karikatur ucapan Selamat Hari Dokter Nasional dari Presiden Jokowi.

Kucing tersebut digambarkan berada di ruang perawatan rumah sakit bersama para pasien.

Saat ditanya soal kemunculan si kucing oranye di setiap unggahan presiden itu, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin memberikan penjelasannya.

Menurut Bey, ilustrator yang membuat karikatur untuk feed media sosial Jokowi memang sering memantau perkembangan terkini di masyarakat.

Salah satunya fenomena kucing berwarna oranye yang viral saat pandemi Covid-19.

"Itu karena terinspirasi saat pandemi ada kucing-kucing (kucing oranye), banyak kucing. Hal-hal tertentu itu yang dirangkum dari kejadian-kejadian yang ada. Kemarin ada Rehan juga kan karena lagu 'Lupakan Rehan' yang viral itu," ujar Bey di Istana Kepresidenan Bogor pada Senin.

"Intinya yang bersangkutan (ilustrator) angat update dengan hal-hal kekinian, isu terkini maupun perkembangan apa saja yang ada di media sosial dan masyarakat," lanjutnya.

Menurut Bey, khusus untuk karikatur hari ini, ilustrator juga mengumpulkan sejumlah hal-hal yang pernah viral menjadi satu bingkai gambar.

Bey mengungkapkan, sang ilustrator pada dasarnya memang sengaja menggunakan hal-hal unik dalam gambarnya untuk menarik perhatian masyarakat.

Tujuannya agar publik ingat dan tahu soal hari-hari penting nasional atau momen penting nasional.

"Untuk menarik perhatian masyarakat. Supaya ada atensi terhadap hari-hari besar nasional, maupun momen-momen tertentu. Semisal hari ini Hari Dokter Nasional, lalu pernah juga Hari Tani Nasional. Intinya agar masyarakat aware terhadap hari-hari peringatan nasional atau momen penting lainnya," jelas Bey.

Saat ditanya lebih lanjut sosok yang menjadi ilustrator karikatur Jokowi, Bey menyebutkan yang bersangkutan engga dipublikasikan.

"Tidak mau dipublih. Yang bersangkutan sangat senang sudah diberikan kesempatan membuat ilustrasi di feed-feed presiden," tambahnya.

https://nasional.kompas.com/read/2022/10/24/15270111/jadi-kesayangan-netizen-ternyata-ini-maksud-kucing-oren-sering-tampil-di

Terkini Lainnya

KPU DKI Jakarta Mulai Tahapan Pilkada Juni 2024

KPU DKI Jakarta Mulai Tahapan Pilkada Juni 2024

Nasional
2 Hari Absen Rakernas V PDI-P, Prananda Prabowo Diklaim Sedang Urus Wisuda Anak

2 Hari Absen Rakernas V PDI-P, Prananda Prabowo Diklaim Sedang Urus Wisuda Anak

Nasional
Covid-19 di Singapura Tinggi, Kemenkes: Situasi di Indonesia Masih Terkendali

Covid-19 di Singapura Tinggi, Kemenkes: Situasi di Indonesia Masih Terkendali

Nasional
Ganjar Ungkap Jawa, Bali, hingga Sumut jadi Fokus Pemenangan PDI-P pada Pilkada Serentak

Ganjar Ungkap Jawa, Bali, hingga Sumut jadi Fokus Pemenangan PDI-P pada Pilkada Serentak

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Lonjakan Covid-19 di Singapura, Tetap Terapkan Protokol Kesehatan

Kemenkes Minta Masyarakat Waspada Lonjakan Covid-19 di Singapura, Tetap Terapkan Protokol Kesehatan

Nasional
Pastikan Isi Gas LPG Sesuai Takaran, Mendag Bersama Pertamina Patra Niaga Kunjungi SPBE di Tanjung Priok

Pastikan Isi Gas LPG Sesuai Takaran, Mendag Bersama Pertamina Patra Niaga Kunjungi SPBE di Tanjung Priok

Nasional
Disindir Megawati soal RUU Kontroversial, Puan: Sudah Sepengetahuan Saya

Disindir Megawati soal RUU Kontroversial, Puan: Sudah Sepengetahuan Saya

Nasional
Diledek Megawati soal Jadi Ketum PDI-P, Puan: Berdoa Saja, 'Insya Allah'

Diledek Megawati soal Jadi Ketum PDI-P, Puan: Berdoa Saja, "Insya Allah"

Nasional
Kemenko Polhukam: Kampus Rawan Jadi Sarang Radikalisme dan Lahirkan Teroris

Kemenko Polhukam: Kampus Rawan Jadi Sarang Radikalisme dan Lahirkan Teroris

Nasional
BPIP Siapkan Paskibraka Nasional untuk Harlah Pancasila 1 Juni

BPIP Siapkan Paskibraka Nasional untuk Harlah Pancasila 1 Juni

Nasional
Jaksa Agung Mutasi 78 Eselon II, Ada Kapuspenkum dan 16 Kajati

Jaksa Agung Mutasi 78 Eselon II, Ada Kapuspenkum dan 16 Kajati

Nasional
Hari Ke-14 Haji 2024: Sebanyak 90.132 Jemaah Tiba di Saudi, 11 Orang Wafat

Hari Ke-14 Haji 2024: Sebanyak 90.132 Jemaah Tiba di Saudi, 11 Orang Wafat

Nasional
Di Tengah Rakernas PDI-P, Jokowi Liburan ke Borobudur Bareng Anak-Cucu

Di Tengah Rakernas PDI-P, Jokowi Liburan ke Borobudur Bareng Anak-Cucu

Nasional
DPR Sampaikan Poin Penting dalam World Water Forum ke-10 di Bali

DPR Sampaikan Poin Penting dalam World Water Forum ke-10 di Bali

Nasional
Ahok Mengaku Ditawari PDI-P Maju Pilgub Sumut

Ahok Mengaku Ditawari PDI-P Maju Pilgub Sumut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke