Salin Artikel

Airlangga: Kalau Bisa Dapat 100.000 Suara Satu Anggota Dewan, Presiden Urusan Gampang

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meyakini partainya bisa memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Asalkan, kata Airlangga, Golkar meraih torehan minimal satu orang anggota Dewan mendapatkan 100.000 suara.

"Ini pertemuan forum, 20.000 per satu orang, kalau anggota DPR ada yang 100.000. Kalau semua bisa 100.000, presiden itu urusan gampang," kata Airlangga dalam acara Konsolidasi Nasional dan Bimtek Fraksi Partai Golkar se-Indonesia di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (20/10/2022).

Kendati demikian, Airlangga mengaku, dirinya tidak bermuluk-muluk.

Ia hanya meminta kadernya yang hadir di acara dan merupakan anggota Dewan itu memperoleh 20.000 suara untuk memenangkan Golkar.

"Saya minta 20.000. Itu menjadi kesimpulan dari inti hari ini. Saudara siap? Sanggup, Golkar? Siap," ucap Airlangga yang diiringi riuh suara kesiapan kader Golkar.

Airlangga mengungkapkan, total kader anggota Dewan yang hadir dalam acara ini sebanyak 2.400 orang.

Sehingga, jika target suara 20.000 satu orang anggota, maka Golkar disasar oleh Airlangga mendapatkan total 48 juta suara pada Pemilu 2024.

"Hari ini saya minta saudara menangkan Partai Golkar suara minimal 20.000. Siap? Saya mau minimal Partai Golkar dapat 48 juta suara," tegas Menko Perekonomian itu.

https://nasional.kompas.com/read/2022/10/20/11543351/airlangga-kalau-bisa-dapat-100000-suara-satu-anggota-dewan-presiden-urusan

Terkini Lainnya

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 Suplier Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 Suplier Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

Nasional
Soal 'Presidential Club' Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Soal "Presidential Club" Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Nasional
KPK Periksa Dirut Nonaktif PT Taspen Antonius Kosasih

KPK Periksa Dirut Nonaktif PT Taspen Antonius Kosasih

Nasional
KPU Ungkap 13 Panitia Pemilihan di Papua Tengah yang Tahan Rekapitulasi Suara Berujung Dipecat

KPU Ungkap 13 Panitia Pemilihan di Papua Tengah yang Tahan Rekapitulasi Suara Berujung Dipecat

Nasional
Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang, Kita Naik

Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang, Kita Naik

Nasional
Eks Anak Buah SYL Beri Tip untuk Paspampres, Gratifikasi Disebut Jadi Kebiasaan

Eks Anak Buah SYL Beri Tip untuk Paspampres, Gratifikasi Disebut Jadi Kebiasaan

Nasional
TPN Resmi Dibubarkan, Hasto Tegaskan Perjuangan Tetap Dilanjutkan

TPN Resmi Dibubarkan, Hasto Tegaskan Perjuangan Tetap Dilanjutkan

Nasional
Kelakar Jokowi soal Kemungkinan Pindah Parpol Usai Tak Dianggap PDI-P

Kelakar Jokowi soal Kemungkinan Pindah Parpol Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke