Salin Artikel

Jubir: AHY Selalu Ingatkan Kader bahwa Demokrat Perlu Berkoalisi

Ia menyebut, imbauan itu penting agar para kader di daerah memahami bahwa penentuan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) berdasarkan negosiasi dengan partai politik (parpol) mitra koalisi.

“Partai Demokrat bagaimana pun baru punya 9,36 persen (suara sah nasional) jadi perlu berkoalisi,” tutur Herzaky ditemui di Jakarta Convention Center (JICC), Kamis (15/9/2022).

“Nantinya semua aspirasi masyarakat, konstituen, dan juga para pimpinan Partai Demokrat ini akan dibawa dalam rapat bersama teman-teman calon mitra koalisi,” ujar dia.

Herzaky menyampaikan, AHY tidak ingin terburu-buru menentukan langkah.

Dalam sejumlah safari politiknya, menurut Herzaky, mayoritas kader Partai Demokrat di daerah memang menginginkan AHY menjadi capres.

Namun, AHY tak ingin terburu-buru. Ia mau mendengarkan masukan para kadernya secara resmi melalui Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) hari ini yang dihadiri perwakilan 3.000 kader dari seluruh provinsi di Tanah Air.

“Ya tentunya ini adalah aspirasi dari pimpinan, para pemilik suara dan juga para wakil rakyat. Ini akan benar-benar menjadi pertimbangan utama dalam membawa ke rapat Majelis Tinggi Partai (MTP),” kata dia.

Herzaky memaparkan, nantinya Rapimnas Partai Demokrat bakal mendengarkan masukan soal strategi pemenangan pemilu, penentuan koalisi, dan pengusungan capres-cawapres.

Namun, sifatnya hanya menjadi masukan. Sebab, terkait pengusungan capres-cawapres keputusannya ada di tangan MTP Demokrat yang diketuai oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Tentunya (hasil) Rapimnas ini akan kita bawa ke dalam mekanisme rapat MTP. Karena sesuai AD/ART di sini kan gitu,” kata dia.

Partai Demokrat tengah intens menjalin komunikasi politik dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem.

Namun, ketiga parpol belum mencapai kesepakatan kerja sama untuk menghadapi Pemilu 2024.

Di sisi lain, Partai Demokrat membuka kemungkinan untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai capres atau cawapres.

Herzaky menuturkan Anies dan AHY adalah figur yang dipandang merepresentasikan perubahan dan perbaikan.

Semangat itu yang menjadi dasar Partai Demokrat memilih figur untuk diusung dalam Pilpres 2024.

https://nasional.kompas.com/read/2022/09/15/13411551/jubir-ahy-selalu-ingatkan-kader-bahwa-demokrat-perlu-berkoalisi

Terkini Lainnya

Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke