Salin Artikel

Jokowi Disebut Minta Relawan Tak Buru-buru Tentukan Langkah Politik Jelang Pilpres

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) Mustar Bona Ventura yang hadir dalam pertemuan dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat (29/7/2022).

"Presiden juga berpesan kepada relawan untuk tidak terburu buru dalam menentukan langkah dalam Pilpres 2024 mendatang, mengingat situasi resesi (resesi ekonomi dunia) tersebut," ujar Mustar dalam keterangan tertulisnya sebagaimana dilansir pada Sabtu (30/7/2022).

"Presiden meminta relawan untuk fokus dan membantu pemerintah terhadap segala kemungkinan ke depan terkait potensi resesi dan upaya pemerintah melakukan pemulihan ekonomi," tegasnya.

Mustar lantas menjelaskan, pertemuan dengan Presiden Jokowi dimulai setelah shalat Jumat sekira pukul 13.30 WIB dan berlangsung hingga pukul 16.00 WIB.

Ada sekitar 30-an perwakilan kelompok relawan hadir, di antaranya Projo, Pospera, Sahabat Buruh Relawan Jokowi, Seknas Jokowi, PENA 98, KIB, Duta Jokowi, Kornas Jokowi, Bara JP, Solmed, RPJB, Pos Raya, GK Center, Almisbat dan sebagainyam

"Pertemuan diawali dengan paparan presiden mengenai situasi resesi global dan bagaimana posisi Indonesia dalam situasi tersebut," kata Mustar.

"Menurut Bank Dunia 60 Negara potensi Ambruk dan 40 pasti ambruk. Menurut IMF, Bank Dunia kondisi 2022 dan 2023 sulit untuk ekonomi dunia," lanjutnya.

Mustar mengungkapkan, menurut Presiden Jokowi, Indonesia sekarang ini berada di peringkat dua dunia dengan pertumbuhan 5,0 persen di bawah Vietnam.

Kemudian dalam kesempatan berikutnya para relawan bergantian berbicara.

Poin-poin yang disampaikan antara lain masukan dan usulan langkah kerja bersama dalam menghadapi situasi tersebut.

Beberapa kelompok relawan dalam kesempatan itu mengundang Presiden Jokowi untuk hadir dalam Musyawarah Rakyat (Musra) yang rencananya akan dilakukan di 34 Provinsi untuk menentukan capres dan cawapres untuk Pemilu 2024.

"Terkait undangan tersebut presiden mengatakan, dia belum bisa pastikan kehadirannya dan dia juga keberatan nama capres dan cawapres tersebut disebutkan," ungkapnya.

"Karena kalau Presiden hadir lalu Musyawarah Rakyat menyebutkan nama capres dan cawapres itu sama saja membuat presiden benturan dengan partai dan itu tidak baik," tambahnya.

https://nasional.kompas.com/read/2022/07/30/13264161/jokowi-disebut-minta-relawan-tak-buru-buru-tentukan-langkah-politik-jelang

Terkini Lainnya

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke