Salin Artikel

Erick Thohir Dinilai Ingin Diperhitungkan Parpol sebagai Kandidat Capres

Direktur Lembaga Kajian Politik Nusakom Pratama Ari Junaedi mengatakan Erick kerap memanfaatkan semua media untuk mempromosikan diri, mulai dari televisi hingga YouTube.

“Menurut saya publik sudah paham betul bahwa Erick begitu masif berkampanye,” sebut Ari pada Kompas.com, Jumat (13/5/2022).

“Saya rasa target Erick Thohir adalah diperhitungkan oleh parpol sebagai kandidat potensial baik capres atau cawapres mengingat Erick tidak memiliki partai,” jelas dia.

Dalam pandangan Ari, Erick merupakan salah satu sosok potensial karena latar belakangnya sebagai pengusaha. Namun, daya tarik Erick tidak terletak pada elektabilitasnya.

“Partai yang melirik Erick tentu hanya melihat kekuatan logistiknya, sementara elektabilitasnya tidak beranjak masuk dalam 5 kandidat RI 1 yang memiliki elektabilitas terbesar di hampir semua survei,” papar dia.

Meski elektabilitas rendah, Ari memaparkan, Erick sangat mungkin dipinang oleh parpol tertentu.

Sebab dukungan finansial menjadi salah satu faktor penting dalam kontestasi politik.

“Parpol terkadang bersikap dua muka. Di satu sisi dia cari kandidat yang kuat dukungan finansialnya untuk menopang calon lain yang punya elektabilitas tinggi,” kata dia.

Diketahui Erick beberapa kali nampak di program stasiun televisi, dan program YouTube.

Ia juga nampak menghadiri acara halalbihalal dengan aktivis 98 di Hotel Grand Sahid Jaya, Jalan Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022).

Namun Erick menampik jika pertemuannya itu dianggap sebagai langkah politis.

Dalam pertemuan itu Erick mendapatkan apresiasi karena bantuan rumah tinggal yang diberikan pemerintah pada keluarga korban Tragedi Trisakti.

Di sisi lain, nama Erick juga muncul dalam berbagai jajak pendapat berbagai lembaga survei sebagai capres dan cawapres potensial.

Sebagai contoh hasil survei Litbang Kompas 17-30 Januari menunjukan Erick Thohir masuk dalam 15 nama capres pilihan publik dengan tingkat elektabilitas 1,1 persen.

Kemudian hasil survei Indikator Politik 11-12 Februari menyebut nama Erick masuk sebagai 7 kandidat capres pilihan publik dengan tingkat elektabilitas 2,4 persen.

https://nasional.kompas.com/read/2022/05/13/19293681/erick-thohir-dinilai-ingin-diperhitungkan-parpol-sebagai-kandidat-capres

Terkini Lainnya

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke